a

Gus Amri Ingin Guru di Pasuruan Tingkatkan Kompetensi Teknologi

Gus Amri Ingin Guru di Pasuruan Tingkatkan Kompetensi Teknologi

PASURUAN (1 Desember): Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Mohammad Haerul Amri membuka bimbingan teknis (Bimtek) untuk para pendidik di Lesehan Apung, Kampung Gedang Kraton, Pasuruan, Jawa Timur, Kamis (30/11). Acara itu merupakan hasil kolaborasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

“Saya berharap kegiatan ini menjadi wadah diskusi yang produktif untuk terus mengasah kompetensi para guru di Pasuruan, khususnya dalam memanfaatkan platform teknologi,” ungkap Gus Amri, sapaan akrab Haerul Amri saat memberikan sambutan.

Menurutnya, penting dilakukan bimtek sebagai langkah peningkatan kompetensi guru, terutama dalam menguasai platform teknologi.

Legislator NasDem dari Dapil Jawa Timur II (Kabupaten Probolinggo, Kota Probolinggo, dan Pasuruan) itu juga memiliki komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya bagi guru honorer, ASN, dan PPPK.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPP Partai NasDem tersebut mengajak peserta untuk menghasilkan rekomendasi legal drafting yang solutif untuk kemajuan pendidikan, yang nantinya akan disampaikan kepada Mendikbudristek.

“Saya merasa bangga dan berterima kasih atas kehadiran Anda semua di sini. Semoga kita dapat mengaplikasikan hasil bimtek ini di lembaga pendidikan masing-masing,” tambah Gus Amri yang juga Wakil Ketua Umum PP GP Ansor itu.

Wibowo Mukti, Kepala Balai Layanan Teknologi Pendidikan (BLPT), menyampaikan rasa syukurnya atas inisiatif dan dukungan Gus Amri dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan.

“Harapan kami, kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi para pendidik, khususnya guru-guru di Pasuruan,” ujarnya.

Sedangkan Mohammad Huda, Ketua Guru dan Tenaga Kependidikan Honorer Non Kategori Usia 35 Tahun Keatas (GTKHNK 35+) Provinsi Jawa Timur, juga menyampaikan terima kasih atas perjuangan Gus Amri untuk kesejahteraan guru honorer.

“Kami berharap dukungan Anda terus mengalir, Gus,” ucapnya dengan penuh harap.

Bimtek tersebut diharapkan menjadi titik awal bagi pengembangan keterampilan dan pengetahuan para guru di Pasuruan, sekaligus memperkuat peran mereka dalam memanfaatkan teknologi pendidikan yang semakin berkembang.

Kegiatan ini juga dihadiri M Havizh Bestari sebagai narasumber, para guru honorer, aparatur sipil negara (ASN), dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dari seluruh Kabupaten Pasuruan.(*)

Add Comment