Agenda Kegiatan – Partai NasDem https://partainasdem.id Website Resmi DPP Partai NasDem Fri, 21 Jul 2023 04:55:52 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8 https://partainasdem.id/wp-content/uploads/2021/04/logo-nasdem2-150x150.jpg Agenda Kegiatan – Partai NasDem https://partainasdem.id 32 32 Diskusi Tentang Manajemen Konflik Berbasis Sekolah Terobosan Yayasan Sukma https://partainasdem.id/2023/07/18/diskusi-tentang-manajemen-konflik-berbasis-sekolah-terobosan-yayasan-sukma/ https://partainasdem.id/2023/07/18/diskusi-tentang-manajemen-konflik-berbasis-sekolah-terobosan-yayasan-sukma/#respond Tue, 18 Jul 2023 03:10:49 +0000 https://nasdem.id/?p=43328 JAKARTA (18 Juli): Yayasan Sukma, melalui sekolah yang dikelolanya, berkomitmen mengembangkan pendidikan di sekolah yang mempromosikan perdamaian, dan kejujuran di Indonesia. Melalui berbagai program dan inisiatif, Yayasan Sukma bertujuan untuk berkontribusi pada peningkatan masyarakat Indonesia dan menciptakan komunitas yang harmonis dan inklusif.

Yayasan Sukma didirikan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh pasca tragedi Tsunami Aceh. Baginya pasca musibah dahsyat itu membangun rumah sakit atau memperbaki ratusan atau ribuan sekolah yang rusak lebih realistis.

Surya ingin sekolah yang dibangun tak cuma menjadikan para muridnya hanya bisa baca-tulis, paham Al-Qu’ran dan cas-cis-cus berbahasa Inggris. Tetapi anak-anak di sekolah tersebut nantinya juga memahami bahwa tidak ada Indonesia kalau tidak ada Aceh.

Dalam perjalanannya Yayasan Sukma melalui Sekolah Sukma Bangsa (SSB) di Aceh dan Sulawesi Tengah pasca gempa Palu 2018, telah aktif berkontribusi dalam mempromosikan nilai-nilai perdamaian dan anti-kekerasan dalam penyelesaian masalah.

Secara keseluruhan, Yayasan Sukma saat ini mengelola 11 sekolah yang tersebar di Kabupaten Pidie, kabupaten Bireuen, dan Kota Lhokseumawe, serta kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Salah satu pendekatan yang diterapkan oleh SSB adalah sistem Manajemen Konflik Berbasis Sekolah (MKBS). Tujuan dari penerapan MKBS ini adalah untuk mencegah penggunaan kekerasan dalam penyelesaian masalah, serta membentuk sikap dan perilaku damai dan non-kekerasan pada siswa.

Seperti kita ketahui saat ini Indonesia sedang dihadapkan dengan maraknya kasus-kasus perundungan (bullying) antar siswa.

Peristiwa itu tentu tidak hanya berdampak pada korban yang menderita luka fisik dan psikis, tetapi dalam beberapa kasus juga berakhir dengan kehilangan nyawa korban, salah satu contohnya terjadi di Sukabumi, di mana seorang siswa Sekolah Dasar berusia 9 tahun meninggal karena menjadi korban perundungan oleh teman sekelasnya dan kakak kelasnya di sekolah.

Melalui penerapan MKBS, Sekolah Sukma Bangsa berupaya membiasakan siswa, guru, karyawan, dan bahkan orangtua siswa untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang damai dan menghindari perundungan terhadap sesama teman.

Sistem tersebut melibatkan pembelajaran tentang penyelesaian konflik secara konstruktif, pengembangan keterampilan sosial, dan membangun kesadaran akan pentingnya menghormati perbedaan.

Inisiatif menciptakan lingkungan pendidikan yang positif, aman, inklusif, dan mendukung bagi pertumbuhan dan perkembangan siswa, serta membantu mereka menjadi anggota masyarakat yang bertanggung jawab dan damai itu terpotret di dalam buku berjudul “Manajemen Konflik Berbasis Sekolah: Dari Sekolah Sukma untuk Indonesia,” yang ditulis oleh Rizal Panggabean, dkk.

Buku yang diterbitkan oleh Alvabet pada tahun 2015 itu mampu memberikan wawasan dan panduan praktis bagi pihak-pihak yang tertarik untuk mengimplementasikan MKBS dalam konteks pendidikan di Indonesia.

Terobosan Yayasan Sukma tersebut juga akan dibedah lebih jauh dalam Diskusi Manajemen Konflik Berbasis Sekolah: Mencegah Timbulnya Pilihan Kekerasan yang akan berlangsung di Perpusnas RI, Selasa (18/7) mulai pukul 13:00 – 17:00 WIB.

Nantinya akan hadir sejumlah narasumber yang kompeten antara lain MPRK UGM, Direktur Advokasi dan Pemberdayaan Masyarakat Yayasan Sukma, Dody Wibowo, Yayasan Cahaya Guru, Sicillia Leiwakabessy.

Selain itu juga akan hadir Peneliti Sosiologi Pendidikan, Pusat Riset Kependudukan, BRIN, Anggi Afriansyah, dan Dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Yayah Khisbiyah, sebagai pembicara. (RO/WH)

]]>
https://partainasdem.id/2023/07/18/diskusi-tentang-manajemen-konflik-berbasis-sekolah-terobosan-yayasan-sukma/feed/ 0
Hari Kunjung Perpustakaan, Ayo Kunjungi Perpustakaan NasDem https://partainasdem.id/2022/09/14/hari-kunjung-perpustakaan-ayo-kunjungi-perpustakaan-nasdem/ https://partainasdem.id/2022/09/14/hari-kunjung-perpustakaan-ayo-kunjungi-perpustakaan-nasdem/#respond Wed, 14 Sep 2022 12:44:29 +0000 https://nasdem.id/?p=42136 JAKARTA (14 September): Hari Kunjung Perpustakaan yang diperingati setiap tanggal 14 September merupakan momentum penting untuk melentingkan minat membaca bagi generasi bangsa.

Panglima Itam Library of NasDem hadir sebagai mutiara ilmu dan menjadi rumah pengetahuan politik dan kemanusiaan bagi seluruh kader NasDem dan masyarakat Indonesia pada umumnya.

Pada kesempatan ini pembaca akan diajak mendalami bagaimana indahnya Perpustakaan milik NasDem yang ada di lantai 5 NasDem Tower, Jalan RP. Soeroso, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.

Kesan mendalam langsung terasa kala tiba di pintu depan Panglima Itam Library of NasDem. Suasana nyaman bakal membuat pembaca betah membedah setiap lembar koleksi buku yang ada.

Rak-rak meja berisikan koleksi Book of the Month yang dipampang di halaman muka perpustakaan menawarkan buku-buku terbaik setiap bulannya untuk menjadi bahan rujukan. Kursinya yang modern dan estetik juga sangat nyaman ditempati.

Di bawah pengelolaan Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem, Ahmad Baidowi perpustakaan NasDem dikelola dengan sangat apik.

Bagaimana tidak, Panglima Itam Library of NasDem mengusung konsep GLAD (Gallery, Library, Art, and Digitalization) sebagai model pengelolaan perpustakaan modern. Konsep tersebut tentunya sangat berbeda dari model pengelolaan perpustakaan pada umumnya.

Jika perpustakaan konvensional hanya menyediakan tempat (place) bagi pengunjung untuk membaca, maka Perpustakaan NasDem didesain sebagai ruang (space) pendidikan politik bagi pengunjung—terutama bagi kader dan simpatisan NasDem.

Karena itu di dalam Perpustakaan NasDem juga tersedia Galeri Kebangsaan sebagai ruang pameran lukisan dan memorabilia tentang Surya Paloh, serta Mini Theatre yang berfungsi sebagai ruang pertunjukan film pendek dan presentasi secara digital semua koleksi buku.

Perpustakaan Partai NasDem adalah Perpustakaan yang berperan sebagai Pusat Studi Politik dan Kemanusiaan yang juga memiliki berbagai macam koleksi terbaik dengan jenis koleksi tercetak maupun digital pada klasifikasi ilmu Biografi, Politik, Leadership, Kebijakan Publik, serta Pendidikan & Kemanusiaan.

Belasan ribu koleksi buku yang ada di Perpustakaan NasDem merupakan buku-buku terbaik hasil kurasi para ahli di bidangnya guna menghadirkan bacaan terbaik untuk masyarakat.

Koleksi tersebut bahkan tak hanya berasal dari dalam negeri melainkan juga tak sedikit koleksi yang didatangkan langsung dari luar negeri. Perpustakaan NasDem juta memiliki buku berbahasa Inggris dan Arab.

Panglima Itam Library of NasDem juga memiliki koleksi buku dari jaman klasik hingga modern yang dikumpulkan dengan kesabaran untuk kebutuhan para pengunjung.

Di sana juga terdapat pojok-pojok khusus dengan rekomendasi bacaan di setiap pojoknya. Ada juga buku-buku soal sejarah, politik dan leadership bahkan tasawuf yang ditulis dalam bahasa Arab seperti kitab-kitab Ibnu Khaldun hingga Ihya Ulumuddin karya Imam Al Ghazali.

Panglima Itam Library of NasDem juga dilengkapi dengan mesin pencari modern yang memungkinkan pengunjungnya mencari dimana letak dan ketersediaan buku yang mereka cari. Selain itu perpustakaan ini juga dilengkapi sambungan internet super cepat.

Belum lagi Perpustakaan milik NasDem ini memiliki prinsip pelayanan relasional, bukan transaksional, dimana para pengunjung yang datang akan berusaha dikenali kebutuhannya dan diberikan pelayanan sebagaimana yang mereka ingin dan butuhkan.

Secara umum desain modern super nyaman yang dihadirkan Panglima Itam Library of NasDem ini merupakan inisiasi langsung Ketua Umum NasDem, Surya Paloh yang menginginkan suasa di perpustakaan NasDem ini ramah bagi pembaca.

Panglima Itam Library of NasDem kemudian dipilih sebagai nama Perpustakaan NasDem. Nama Panglima Itam dipilih sebagai upaya merawat sejarah dari seorang panglima terakhir dari sultan kesultanan Aceh terakhir yaitu Sultan Muhammad Daud Syah yang memiliki sepak terjang di bidang sosial dan perjuangan melawan Belanda.

Salah satu kontribusi terbesar Panglima Itam adalah membangun Pusat Latihan Militer dan melatih para pemuda Aceh menjadi tentara untuk diterjunkan di medan perang melawan Belanda.

Panglima Itam yang memiliki nama asli Effendi Muhammad Risyad itu memiliki Pusat Latihan Militer Aceh. Melatih ribuan mujahiddin untuk melawan pasukan Belanda. Beliau juga menugaskan tentara terlatih ke berbagai panglima yang sedang berperang gerilya melawan Belanda di berbagai wilayah di Aceh.

Panglima Itam bahkan menjadi orang terkaya di Aceh pada zamannya. Usahanya meliputi perdagangan hasil produksi lada, tembakau, kapur barus (tepung dan minyak), minyak asiri, kayu cendana, kayu gaharu, hingga hasil galian tambang.

Dia menguasai berbagai sumber informasi. Setelah Pusat Latihan Militer Aceh selesai dibangun, dia kemudian diangkat sebagai Kepala Pusat Latihan dan sekaligus sebagai Kepala Pusat Intelijen Aceh.

Panglima Itam tak lain adalah buyut dari Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, atau kakek dari Ibu Nursiah Daud Paloh.

Panglima Itam Library of NasDem terbuka untuk umum dan siapapun bisa datang, membaca dengan nyaman. Perpustakaan ini buka setiap Senin hingga Jumat pukul 08:30 – 17:00 WIB.

Tak sedikit pembaca dari kalangan masyarakat yang datang khusus ke NasDem Tower untuk berkunjung ke perpustakaan. Selain koleksi bukunya yang lengkap Panglima Itam Library of NasDem juga dinilai sangat intagramable. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/09/14/hari-kunjung-perpustakaan-ayo-kunjungi-perpustakaan-nasdem/feed/ 0
NasDem Muda Masterclass Jadi Kesempatan Kader NasDem Makin Percaya Diri di Media https://partainasdem.id/2022/08/05/nasdem-muda-masterclass-jadi-kesempatan-kader-nasdem-makin-percaya-diri-di-media/ https://partainasdem.id/2022/08/05/nasdem-muda-masterclass-jadi-kesempatan-kader-nasdem-makin-percaya-diri-di-media/#respond Fri, 05 Aug 2022 12:48:49 +0000 https://nasdem.id/?p=41050 JAKARTA (5 Agustus): NasDem Muda memberikan kesempatan kepada para kadernya untuk mendalami dunia Public Speaking dan Press Release. Kegiatan bertajuk NasDem Muda Masterclass itu akan berlangsung secara daring melalui Online Workshop, Sabtu (6/8).

Ketua Bidang Pemilih Pemula dan Milenial DPP NasDem, Lathifa Marina Al Anshori, mengatakan kegiatan tersebut menjadi bukti bahwa partainya telah memasuki era baru dalam mempersiapkan masa depan kader-kadernya.

Menurut Lathifa, selain bagian dari amanah Rakernas NasDem 2022 beberapa waktu lalu, NasDem juga ingin memberikan pesan bahwa partainya terus mempersiapkan generasi mudanya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Sebuah era baru kaderisasi dimana Partai NasDem menjadikan kader-kader mudanya untuk tampil menjadi orang-orang yang bisa mengadvokasikan kepentingan rakyat melalui jalur politik,” kata dia,  Jumat (5/8).

Pada kegiatan tersebut akan menghadirkan sederet narasumber kece luar biasa seperti Guru Besar Ilmu Komunikasi Universitas Airlangga, Prof. Dr. Drs. Henri Subiakto, Presenter Metro TV,  Tantri Moerdopo dan Jurnalis Senior Media Indonesia, Ade Alawi.

“Pendaftarannya sangat simpel bisa menggunakan link yang sudah disiapkan ada di muda.nasdem.id secara gratis, ” kata Lathifa.

Lathifa melanjutkan kegiatan bersama para narasumber yang handal itu disiapkan untuk kader NasDem utamanya generasi z dan millenial yang memiliki e-KTA NasDem.

“Tentu kita mau terus survive di dunia komunikasi, ini jawabannya untuk kader muda NasDem belajar lebih dalam untuk menjadi lebih aktif dalam berkomunikasi,” kata dia.

Kegiatan akan dipusatkan dari Perpustakaan Panglima Item NasDem Tower, Sabtu (6/8)  mulai pukul 12:00 hingga selesai.

Nantinya dari kegiatan ini diharapkan para peserta dapat memiliki kemampuan berkomunikasi sesuai hukum yang berlaku. Membangun narasi debat politik di depan televisi dan percaya diri berkomunikasi tema pemerintahan di Twitter serta lancar berbicara depan kamera dalam situasi apapun sekaligus aktif di media untuk anak muda.

Selain itu para peserta akan dipaparkan akan manfaat rilis berita untuk politisi muda dan memberikan rilis berita ke media.

Para peserta juga akan mendapatkan e sertifikat dari kegiatan tersebut. Jadi tunggu apa lagi segera daftar sekarang juga melalui: lynk.id/mudanasdem

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/08/05/nasdem-muda-masterclass-jadi-kesempatan-kader-nasdem-makin-percaya-diri-di-media/feed/ 0
NasDem Bahas Implementasi Nilai Pancasila dari Masa ke Masa https://partainasdem.id/2022/06/10/nasdem-bahas-implementasi-nilai-pancasila-dari-masa-ke-masa/ https://partainasdem.id/2022/06/10/nasdem-bahas-implementasi-nilai-pancasila-dari-masa-ke-masa/#respond Fri, 10 Jun 2022 13:49:51 +0000 https://nasdem.id/?p=39390 JAKARTA (10 Juni): Bidang Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem mengadakan Diskusi Pemenangan Pemilu dari Serial Pra Rakernas Partai NasDem tahun 2022. Diskusi ini membahas tentang Restorasi Indonesia: Adaptasi dan Implementasi Nilai Pancasila di Tengah Ekonomi Neoliberal.

Diskusi berlangsung secara hybrid dengan menggabungkan metode luring dan daring secara bersamaan dan dihadiri oleh pengurus dan kader NasDem tingkat DPW dan DPD NasDem seluruh Indonesia. Kegiatan luring berlangsung dari Ballroom NasDem Tower, Jakarta Pusat, Jumat (10/6).

Acara yang dipandu secara apik oleh Eva Wondo itu menghadirkan narasumber yang sukses memberikan paparan dan memantik jalannya diskusi semakin aktif sepanjang kegiatan berlangsung. Masing-masing adalah Co-Founder dan Advisor, Centre for Innovation Policy and Governance (CIPG), Yanuar Nugroho, dan Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Islam Internasional (UIII), Philips J. Vermonte.

Sejatinya Pakar Komunikasi Politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Gun Gun Heryanto juga diagendakan hadir. Namun yang bersangkutan mendapat kabar duka bahwa ibu mertuanya meninggal dunia. Peserta diskusi pun melakukan doa bersama mendoakan almarhumah husnul khatimah.

Dalam sambutan pembuka Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Sumatera 2 DPP NasDem yang juga Sekretaris Steering Committe Rakernas I NasDem Tahun 2022, Willy Aditya menekankan NasDem hadir dari gagasan maka pada Rakernas nanti tidak hanya semata menjaring nama bacapres melainkan juga menjahit gagasan dan ide-ide untuk masa depan bangsa Indonesia.

“Hari ini NasDem hadir sebagai partai yang ingin benar-benar pertarungan kompetisi itu dipenuhi kembali dengan gagasan dan ide-ide memajukan dan membuat amanat undang-undang dasar itu benar-benar konkret tidak hanya menjadi lip service,” kata Willy.

Dirinya menekankan, NasDem tidak ingin menjadi institusi partai politik yang hanya mengusung calon presiden tanpa adanya perjuangan dan tawaran gagasan-gagasan sebagai ikhtiar mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa.

“Gedung yang mewah ini harus melahirkan pikiran-pikiran dan gagasan yang istimewa,” demikian kata Willy.

Hadir pula dalam diskusi kali ini Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPP NasDem, Charles Meikyansah, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Jawa 1 DPP NasDem, A Effendy Choirie serta sederet pengurus NasDem, anggota Fraksi NasDem DPR RI dan sayap serta badan Partai NasDem. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/06/10/nasdem-bahas-implementasi-nilai-pancasila-dari-masa-ke-masa/feed/ 0
NasDem Ajak Tinggalkan Politik Identitas https://partainasdem.id/2022/06/01/nasdem-ajak-tinggalkan-politik-identitas/ https://partainasdem.id/2022/06/01/nasdem-ajak-tinggalkan-politik-identitas/#respond Wed, 01 Jun 2022 14:29:46 +0000 https://nasdem.id/?p=39161 JAKARTA (1 Juni): Ketua Bidang Hubungan Sayap dan Badan DPP Partai NasDem, Ivanhoe Semen mengatakan momen hari lahir Pancasila harus menjadi perenungan semua pihak untuk tetap menjaga keutuhan negara.

Karenanya, ia mengajak kepada semua pihak untuk meninggalkan politik identitas karena bisa memecah bela keutuhan bangsa Indonesia.

“NasDem mengajak kepada semua elemen bangsa untuk menjunjung tinggi perbedaan dan saling menjaga. Apalagi jelang hajatan pemilu nanti, tinggalkan politik identitas,” ujar Ivanhoe dalam keterangan tertulisnya, Rabu (1/6).

Menurutnya, Indonesia bisa maju dan terus berkembang pesat karena lahir dari perbedaan suku, ras dan agama. Karenanya perbedaan itu mesti dijaga dengan baik dengan saling menghormati dan menghargai.

“Kita jangan mundur ke belakang, kita harus maju kedepan. Kita menatap kedepan karena tantangan semakin besar lagi. Kalau kita bicara urusan agama dan suku, kita mundur ke belakang,” pinta Ivanhoe.

Untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila, kata Ivanhoe, DPP Partai NasDem menggelar acara Silaturahmi Nasional (Silatnas) pada Kamis 2 Juni dalam rangka memperingati hari Pancasila dengan mengundang organisasi sayap partai politik, organisasi kepemudaan dan organisasi mahasiswa.

“Kita mengundang sayap partai, organisasi kepemudaan serta mahasiswa menandakan bahwa NasDem sebagai partai nasionalis yang memiliki tanggungjawab untuk selalu menggaungkan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan perekat semua eleman bangsa,” ujar dia.

Sebab, menjaga Pancasila bukan hanya tugas NasDem melainkan tugas bersama. Jadi, Pancasila bukan hanya diperingati saja, tetapi juga harus tercermin dari kehidupan sehari-hari sebagai anak bangsa.

“Negara ini berdiri karena Pancasila. Pancasila menjadi perekat bagi kita semua. Sebagai anak muda kita harus menjadi garda terdepan melawan gerakan-gerakan yang merongrong Pancasila,” pungkas Ivanhoe.

(RO/RN)

]]>
https://partainasdem.id/2022/06/01/nasdem-ajak-tinggalkan-politik-identitas/feed/ 0
Gelar Silatnas Kita Pancasila, Ivanhoe: Menjaga Pancasila Adalah Tugas Bersama https://partainasdem.id/2022/05/31/gelar-silatnas-kita-pancasila-ivanhoe-menjaga-pancasila-adalah-tugas-bersama/ https://partainasdem.id/2022/05/31/gelar-silatnas-kita-pancasila-ivanhoe-menjaga-pancasila-adalah-tugas-bersama/#respond Tue, 31 May 2022 10:15:04 +0000 https://nasdem.id/?p=39103 JAKARTA (31 Mei): Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem akan menggelar Silaturrahmi Nasional (Silatnas) di NasDem Tower pada Kamis, 2 Juni 2022. Silatnas digelar dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila.

Acara yang mengusung tema “Kita Pancasila: Pancasila Menjawab Tantangan Zaman” akan dibuka oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sebagai keynote speech dan dihadiri oleh Menko Polhukam Mahfud MD, Wakil Ketua DPR Rahmat Gobel, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Ketua MPR Bambang Soesatyo sebagai narasumber.

Tak hanya itu, acara Silatnas yang dimoderatori oleh anggota Komisi I DPR, Hillary Brigitta Lasut ini juga akan dihadiri oleh berbagai organisasi sayap partai politik, organisasi kepemudaan dan organisasi kemahasiswaan.

Ketua Bidang Hubungan Sayap dan Badan DPP Partai NasDem, Ivanhoe Semen menjelaskan ada dua isu yang menjadi fokus utama dalam Silatnas yakni persoalan pertahanan dan keamanan nasional serta terkait dengan ekonomi.

“Topik besarnya adalah Pancasila menjawab tantangan zaman. Tapi, ada dua topik yang kita bahas yaitu ekonomi dan keamanan. Soal keamanan kita mengundang Menko Polhukam karena bicara masalah tantangan keamanan dan pertahanan kita kedepan,” ujar Ivanhoe dalam keterangan tertulisnya, Selasa (31/5).

Bambang Soesatyo dan Rahmat Gobel melengkapi dari sisi keamanan dan perekonomian. Sedangkan bidang ekonomi makro dan mikro akan dikupas tuntas oleh Erick Thohir dan Sandiaga Uno. Nantinya, Erick dan Sandi akan berbicara mengenai ketahanan ekonomi Indonesia pasca pandemi dalam perspektif yang tertuang dalam Pancasila.

“Kita mengharapkan kegiatan ini merupakan bagian daripada sumbangsih NasDem untuk terus menggaungkan tentang ideologi Pancasila yang tak lekang ditelan zaman,” imbuh Ivanhoe.

Lebih jauh, Wakil Ketua Umum DPP Garda Pemuda NasDem ini juga membeberkan tujuan mengundang sayap partai dan kepemudaan hingga mahasiswa dalam acara ini menandakan bahwa Partai NasDem sebagai partai nasionalis memiliki tanggung jawab untuk selalu menggaungkan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan sebagai perekat semua elemen bangsa.

“Sebenarnya bukan hanya tugas NasDem. Menjaga Pancasila adalah tugas kita bersama. Jadi, Pancasila ini bukan hanya diperingati saja, tetapi juga harus tercermin dari kehidupan kita sebagai anak bangsa,” katanya.

Ia juga menekankan pentingnya Pancasila dalam menjawab tantangan dan cobaan bagi bangsa yang lebih besar. Terutama menjelang Pemilu 2024 dengan adanya gerakan-gerakan yang bisa merongrong Pancasila seperti politik identitas.

“Untuk itu, Partai NasDem mengajak kepada semua elemen bangsa untuk meninggalkan politik identitas jelang hajatan pemilu nanti. Kita jangan mundur ke belakang, kita harus maju kedepan. Kalau kita masih bicara urusan agama dan suku, berarti kita mundur ke belakang,” terang Ivanhoe.

(RO/RN)

]]>
https://partainasdem.id/2022/05/31/gelar-silatnas-kita-pancasila-ivanhoe-menjaga-pancasila-adalah-tugas-bersama/feed/ 0
Tanamkan Spirit Pancasila Melalui “Pancasila Menjawab Tantangan Zaman” https://partainasdem.id/2022/05/29/tanamkan-spirit-pancasila-melalui-pancasila-menjawab-tantangan-zaman/ https://partainasdem.id/2022/05/29/tanamkan-spirit-pancasila-melalui-pancasila-menjawab-tantangan-zaman/#respond Sun, 29 May 2022 10:43:27 +0000 https://nasdem.id/?p=39050 JAKARTA (29 Mei) : Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, Bidang Hubungan Sayap dan Badan DPP NasDem bakal menggelar kegiatan Silaturahmi Nasional bertajuk “Pancasila Menjawab Tantangan Zaman” di Ballroom NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (2/6) Pukul 12.30 WIB.

“Itu acaranya mengundang organisasi sayap partai dan organisasi kepemudaan. Bentuknya talkshow nanti ada beberapa narasumber yang kita undang dalam rangka hari lahirnya Pancasila,” kata Ketua Bidang Hubungan Sayap dan Badan DPP NasDem, Ivanhoe Semen, saat dihubungi dari Jakarta, Minggu (29/5).

Dalam acara yang akan disiarkan langsung di YouTube NasDem TV dan Platform Zoom melalui tautan s.id/SilatnasNasDem itu rencananya bakal dihadiri Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel, Menko Polhukam, Mahfud MD, Menteri BUMN, Erick Tohir, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno sebagai pembicara.

Selain itu menurut Ivan, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh juga diagendakan bakal hadir sebagai Keyote Speech dalam kegiatan yang terbuka dan dapat diakses seluruh masyarakat itu.

“Yang diundang sayap partai dan beberapa organisasi kepemudaan tingkat nasional serta beberapa organisasi mahasiswa. Tapi kita akan siarkan live streaming juga di zoom dan NasDem TV jadi bisa diakses juga untuk yang lain,” tambah Ivan.

Ivan menilai bahwa Pancasila hadir sebagai pemersatu bangsa Indonesia. Pihaknya pun merasa terpanggil untuk kembali menggugah dan mengingatkan seluruh masyarakat, terutama di kalangan anak muda bahwa pancasila itu akan terus menjadi perekat bangsa Indonesia.

“Pancasila lah yang menjadi perekat bangsa ini di tengah beragam perbedaan yang kita miliki. Pancasila adalah pemersatu, perekat di tengah beragam suku, budaya, agama, dan ras. Negara kita bisa berdiri sampai saat ini ya karena Pancasila,” kata Ivan menekankan.

Ivan melanjutkan, bagi NasDem perdebatan Pancasila sesungguhnya sudah selesai. Dan sebagai anak bangsa Ivan yakin pihaknya memiliki kesamaan tanggung jawab untuk selalu menggaungkan semangat Pancasila sampai kapanpun dan kepada siapapun termasuk kepada generasi muda tanah air.

“NasDem sebagai partai nasionalis sebagai partai terdepan yang  memperjuangkan ideologi bangsa ya harus selalu menjadi tugas dan tanggung jawab NasDem untuk selalu mengenalkan kepada masyarakat bahwa Pancasila adalah pemersatu bangsa,” kata dia.

Lebih jauh Ivan menekankan dipilihnya tajuk “Pancasila Menjawab Tantangan Zaman” adalah karena dia sangat yakin bahwa sampai kapanpun hadirnya Pancasila akan selalu kontekstual dari masa ke masa yang akan menjadi jawaban bagi setiap persoalan bangsa Indonesia.

“Membumikan Pancasila bukan hanya melalui kegiatan tetapi dalam perilaku kita setiap hari sebagai anak bangsa itu harus terus tercermin,” kata dia.

Untuk itu di tengah majunya perkembangan teknologi digital pihaknya coba mengemas acara yang dapat diterima semua kalangan terutama milenial dalam rangka menanamkan spirit dan nilai-nilai Pancasila kepada masyarakat luas.

“Kita memang di era saat ini di mana era digital masyarakat juga sudah sangat melek digital makanya kita juga memberikan konsep kegiatan yang bisa diakses melalui platform-platform digital,” kata dia.

Kegiatan Silaturahmi Nasional “Pancasila Menjawab Tantangan Zaman” akan berlangsung secara hybrid dengan menggabungkan metode luring dan daring secara bersamaan.

Acara akan dihadiri Sayap dan Badan Partai NasDem seperti Badan Rescue NasDem, Garda Pemuda NasDem, Garda Wanita Malahayati NasDem, Liga Mahasiswa NasDem, Badan Advokasi Humum NasDem, Gemuruh NasDem dan Petani NasDem.

Bakal hadir pula Kelompok Cipayung, seperti Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI).

Selain itu juga bakal hadir organisasi kepemudaan nasional seperti FKPPI, Pemuda Pancasila serta GP Anshor dan Pemuda Muhammadiyah.

Acara akan berlangsung meriah dengan dipandu Arie Putra sebagai Host dan dimoderatori Anggota Fraksi NasDem DPR RI, Hillary Brigitta Lasut serta dimeriahkan oleh Penyanyi Putri Bilanova dan Komika Stand Up Comedy Aji Pratama. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/05/29/tanamkan-spirit-pancasila-melalui-pancasila-menjawab-tantangan-zaman/feed/ 0
Yuk Ikut Kajian Kitab Kuning Bareng NasDem https://partainasdem.id/2022/04/13/yuk-ikut-kajian-kitab-kuning-bareng-nasdem/ https://partainasdem.id/2022/04/13/yuk-ikut-kajian-kitab-kuning-bareng-nasdem/#respond Wed, 13 Apr 2022 03:26:08 +0000 https://nasdem.id/?p=38035 JAKARTA (13 April) : Kajian Kitab Al-Ahkamu ‘Sulthaniyah yang digelar oleh Panglima Itam Library of NasDem bersama Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem semakin hari semakin menarik. Kali ini bedah kitab kuning karya Al-Mawardi itu memasuki pertemuan kelimanya.

Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Hj. Siti Ruhaini Dzuhayatin, MA diagendakan hadir menjadi pembicara utama dalam membahas Islam, Politik dan Militerisme Dalam Perspektif Gender. Acara akan berlangsung Rabu (13/4) pukul 15:30-17:30 WIB di Perpustakaan Panglima Itam, lt 5 NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat.

Kegiatan bertajuk Ramadan Bersama NasDem itu merupakan acara yang dipersembahkan oleh Galeri Kebangsaan NasDem Tower melalui “Bahtsul Kutub Daras Kitab Al-Ahkāmu ‘Sulthāniyyah karya Al-Mawardi.

Kitab Al-ahkāmu ‘Sulthāniyyah merupakan kitab politik yang sangat menarik untuk diselami. Karya tersebut lahir pada abad ke-10 di era kejayaan Dinasti Abbasiyah tepatnya di bawah kekuasaan pemerintahan Al-Qadir Billah (947-1031).

Dari subtansi materi di dalamnya setidaknya kerangka pembedahan yang akan dilakukan nantinya adalah ingin melihat bagaimana umat Islam di era Dinasti Abbasiyah mencoba membuat suatu tatanan kenegaraan yang menjelaskan hak seseorang untuk memimpin dan dipimpin.

Bagaimana praktik ketatanegaraan abad pertengahan ini memiliki virtue yang menegaskan pentingnya menjadikan sumber-sumber tatanan sosial merujuk pada perilaku Nabi, baik yang dimaktubkan dalam Al-Qur’an maupun Hadits.

Kemudian bagaimana menjadikan kitab tersebut sebagai sumber inspirasi, prinsip ketatanegaraan ini dimungkinkan untuk dapat menjadi rujukan bagi praktek pendewasaan demokrasi di Indonesia.

Begitu juga melihat nilai ketatanegaraan apa dari kitab tersebut yang masih relevan untuk diaplikasikan dalam sistem ketatanegaraan kita di Indonesia.

Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem, Ahmad Baidhowi AR juga diagendakan hadir guna memberikan pengantar dan penutup diskusi sore nanti.

Sementara itu diskusi yang akan dimoderati oleh Kepala Perpustakaan Panglima Itam, Siti Aisyah itu bakal digelar secara hybrid dengan menggabungkan metode daring dan luring secara sekaligus.

Bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara luring pintu sangat terbuka dan dapat mendatangi langsung gedung NasDem Tower dengan terlebih dahulu mendaftar diri di link https://bit.ly/3uQnR9R

Begitu juga bagi sahabat yang berkenan mengikuti secara daring caranya sangat mudah cukup melakukan scan barcode yang terdapat dalam flyer atau menghubungi Inna Habibah : 081234523844. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/04/13/yuk-ikut-kajian-kitab-kuning-bareng-nasdem/feed/ 0
Ngaji Kitab Kuning di NasDem Tower Masuki Bahasan Keempat https://partainasdem.id/2022/04/11/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-masuki-bahasan-keempat/ https://partainasdem.id/2022/04/11/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-masuki-bahasan-keempat/#respond Mon, 11 Apr 2022 07:12:20 +0000 https://nasdem.id/?p=37965 JAKARTA (11 April) : Kegiatan ‘Bahtsul Kutub’ atau ngaji Kitab Kuning yang digelar NasDem bakal memasuki bahasan keempat. Pada pertemuan keempat ini Daras Kitab Al-Ahkāmu ‘Sulthāniyyah karya Al-Mawardi bakal kedatangan Dosen Universitas Paramadina, Luthfi Assyaukanie, P.hD dalam mengupas topik Agama, Politik dan Kebebasan Berpendapat.

Acara bertajuk Ramadan Bersama NasDem itu merupakan persembahan Galeri Kebangsaan NasDem Tower yang akan berlangsung pada Senin (11/4) pukul 15:30-17:30 WIB di Perpustakaan Panglima Itam, lt 5 NasDem Tower, Jalan RP. Soeroso, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.

Pengantar dan Closing Remarks akan disampaikan langsung oleh Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem sekaligus Tim Perpustakaan Panglima Itam, Ahmad Baidhowi AR  dan dimoderatori Hodari Mahdan Abdallah dari ABN NasDem.

Kitab Al-ahkāmu ‘Sulthāniyyah lahir pada abad ke-10 di era kejayaan Dinasti Abbasiyah tepatnya di bawah kekuasaan pemerintahan Al-Qadir Billah (947-1031). Dari subtansi materi di dalamnya digambarkan bagaimana umat Islam mencoba membuat suatu tatanan kenegaraan yang menjelaskan hak seseorang untuk memimpin dan dipimpin.

Ngaji kitab kuning politik ini juga ingin melihat bagaimana praktik ketatanegaraan abad pertengahan memiliki virtue yang menegaskan pentingnya menjadikan sumber-sumber tatanan sosial merujuk pada perilaku Nabi, baik yang dimaktubkan dalam Al-Qur’an maupun Hadits.

Selain itu juga kajian ini ingin melihat bagaimana menjadikan kitab tersebut sebagai sumber inspirasi, prinsip ketatanegaraan ini dimungkinkan untuk dapat menjadi rujukan bagi praktek pendewasaan demokrasi di Indonesia yang masih relevan untuk diaplikasikan dalam sistem ketatanegaraan di Indonesia.

Diskusi akan berlangsung secara daring dan luring secara bersamaan.

Untuk itu bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara luring dapat mendatangi langsung gedung NasDem Tower dengan terlebih dahulu mendaftar diri di link https://bit.ly/3uQnR9R .

Bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara daring caranya sangat sederhana cukup scan barcode yang terdapat dalam flyer atau menghubungi narahubung Inna Habibah 081234523844. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/04/11/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-masuki-bahasan-keempat/feed/ 0
KH Farid Masdar Mas’udi Bakal Isi Kajian Kitab Kuning di NasDem Tower https://partainasdem.id/2022/04/08/farid-masdar-masudi-bakal-isi-kajian-kitab-kuning-di-nasdem-tower/ https://partainasdem.id/2022/04/08/farid-masdar-masudi-bakal-isi-kajian-kitab-kuning-di-nasdem-tower/#respond Fri, 08 Apr 2022 11:18:00 +0000 https://nasdem.id/?p=37918 JAKARTA (8 April) : Kegiatan Bahtsul Kutub atau ngaji kitab kuning yang diselenggarakan oleh Galeri Kebangsaan NasDem Tower terus menarik minat dan antusias luar biasa dari berbagai kalangan masyarakat. Dan tanpa terasa Daras Kitab Al-Ahkamu ‘Sulthaniyah karya Al-Mawardi bakal memasuki pertemuan ketiganya pada Sabtu (9/4).

Wakil Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat KH. Farid Masdar Mas’udi diagendakan hadir untuk menjadi pembicara utama dalam membahas pemikiran Al-Mawardi tentang Islam dan Tantangan Penerapan Hukum.

Program Daras Kitab Al-Ahkāmu ‘Sulthāniyyah karya Al-Mawardi itu bakal berlangsung pada Sabtu (9/4) (7 Ramadan 1443 H) pukul 15:30 WIB di Panglima Itam Library of NasDem yang ada di Lantai 5 NasDem Tower, Jalan RP. Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat.

DPP NasDem Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik bersama Tim Perpustakaan Panglima Itam melalui Program Ramadan Bersama NasDem terus membuka ruang dan wadah positif kepada masyarakat untuk mendalami konsep para pemikir Islam.

Selain itu kegiatan ngaji kitab kuning politik itu juga bertujuan untuk menjadikan kitab tersebut sebagai sumber inspirasi, prinsip ketatanegaraan yang dimungkinkan untuk dapat menjadi rujukan bagi praktik pendewasaan demokrasi di Indonesia.

Diskusi akan dimoderatori langsung oleh Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai NasDem, Achmad Effendi Choirie. Selain itu juga akan hadir Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem, Ahmad Baidhowi AR sebagai pemberi pengantar dan penutup diskusi.

Diskusi akan berlangsung secara hybrid dengan menggabungkan dua metode sekaligus yakni daring dan luring secara bersamaan.

Bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara luring dapat mendatangi langsung gedung NasDem Tower dengan terlebih dahulu mendaftar diri di link https://panglimaitamlibraryofnasdem.id/kegiatan1.html terbatas hanya untuk 40 pendaftar.

Kemudian bagi para sahabat yang berkenan mengikuti diskusi secara daring dapat scan barcode yang terdapat dalam flyer di instagram @official_nasdem atau @panglimaitamlib. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/04/08/farid-masdar-masudi-bakal-isi-kajian-kitab-kuning-di-nasdem-tower/feed/ 0
Menyelami Pemikiran Al-Mawardi Seputar Agraria https://partainasdem.id/2022/04/07/menyelami-pemikiran-al-mawardi-seputar-agraria/ https://partainasdem.id/2022/04/07/menyelami-pemikiran-al-mawardi-seputar-agraria/#respond Thu, 07 Apr 2022 13:30:51 +0000 https://nasdem.id/?p=37900 JAKARTA (7 April) : Problem Pertanahan dan Kebijakan Feodalisme menjadi topik bahasan pada Bahtsul Kutub Daras Kitab Al-Ahkamu Sulthaniyah Karya Al-Mawardi yang diselenggarakan oleh Panglima Itam Library of NasDem, Kamis (7/4). Kapus Litbang Kemenag RI, Prof. Dr. Arskal Salim didaulat menjadi narasumber utama pada ngaji kitab kuning sesi ini.

Dalam diskusi yang dimoderatori Hodari Mahdan Abdallah dari ABN NasDem itu dihadiri Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem sekaligus Tim Perpustakaan Panglima Itam, Ahmad Baidhowi AR sebagai pengantar dan penutup.

Hadir pula, jajaran pengurus DPP NasDem seperti Dr. Muchtar Luthfi A. Mutty dan A. Effendy Choirie alias Gus Choi dan Ketua DPW NasDem Aceh Teuku Taufiqulhadi serta para peserta ngaji kitab kuning lainnya.

Pada pertemuan kali ini moderator memetakan pemikiran Al-Mawardi menjadi tiga bahasan utama yakni pada bidang pertanahan, air, dan pertambangan.

Melalui konsep iqtha’ yang digagas oleh Al-Mawardi di era Dinasti Abbasiyah disampaikan bahwa pemberian tanah kepada masyarakat oleh kepala Negara, tetapi tanah yang bisa diberikan itu adalah tanah yang menjadi wewenangnya yaitu tanah yang tak bertuan dan tanah yang terlantar atau tidak ada yang mengelola.

Di awal pemaparannya Prof. Dr. Arskal Salim yang matang menimba ilmu di The University of Melbourne itu mengaku takjub melihat perpustakaan megah milik NasDem yang ada di NasDem Tower. Menurut dia baru kali ini menemukan perpustakaan semegah milik NasDem.

“Saya surprise bahwa ada partai politik yang mau mengkaji di saat politik transaksional seperti ini masih ada yang mau idealis dan ini sangat relevan karena kita di kampus terus mengkaji ini,” kata Prof. Dr. Arskal Salim.

Prof. Arskal melihat semangat yang dilakukan NasDem melalui kegiatan rutin kajian kitab kuning selama bulan Ramadan kali ini adalah untuk mendekatkan idelita dengan realita.

“Saya sangat mengapresiasi langkah yang dilakukan NasDem dan saya senang nanti akan ada follow up jadi tidak sekadar sharing dan analisis di sini tapi nanti juga ada tuisan untuk memberikan refleksi,” sambung dia.

Terkait dengan pertanahan menurut Prof. Arskal, Al-Mawardi membagi karakteristik tanah atau wilayah ke dalam urban dan rural atau pedalaman yang ditandai dengan adanya pertanian dan perkebunan. Karena itu memiliki tanah menjadi modal utama sejak dulu sampai sekarang apalagi tanah itu subur.

“Wilayah pertanian ini yang menjadi pilar dari kekuatan karena bagaimanapun makanan yang menjadi makanan pokok sehari-hari ditunjang dengan adanya pertanian dan saat itu masyarakat masih agraris belum industri,” sambung dia.

Menurut Prof. Arskal diantara topik yang sangat krusial dalam pertanahan itu adalah pecahan atau potongan seperti ketika Islam melakukan ekspansi ke beberapa wilayah dan menemukan banyak tanah. Menurut dia tanah menjadi sumber pemasukan utama bagi Baitul Mall sehingga bisa mendanai operasional tentara atau pegawai.

“Awalnya pada masa Rasul dan khulafaur rasyidin tanah ini dibagikan tetapi tidak jadi milik pribadi tetap milik negara dan pengelolanya harus membayar pajak,” kata dia.

Menurut Al-Mawardi pemerintah harus mampu dan berkewajiban untuk menjaga sustainability pangan sehingga tidak ada masyarakat yang kekurangan pangan dan kelaparan.

Pemerintah juga harus mengawal agar tidak terjadi monopoli dari para pemilik modal atau orang-orang kaya dalam pengelolaan air misalnya yang memang sangat dibutuhkan untuk mendukung pertanian.

Pasalnya apabila terjadi monopoli air oleh pemilik modal maka dapat ditentukan kemana airnya mengalir dan dikhawatirkan para pengelola lahan pertanian lainnya akan kesulitan air dan berakibat tidak dapat menghasilkan produk pertanian hingga tanahnya dijual begitu saja.

Prof. Arskal melihat semua persoalan yang dihadapi hari ini, bahwa sesungguhnya negara itu punya kewenangan atas tanah. Namun menurut dia diperlukan payung hukum yang terang dan tidak tumpang tindih dalam mengatur upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kebijakan agraria di Indonesia.

“Kita ini sebagai negara hukum maka kita gunakan alat perangkat hukum itu untuk menegakan aturan yang dikehendaki dan diinginkan oleh negara pancasila,” kata dia.

Masih kata Prof. Dr. Arskal dirinya pun kembali bersemangat bahwa ada peningkatan peran dari pemerintah dan partai politik demi menjaga kepentingan rakyat dalam rangka melindungi dan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.

“Saya jadi kembali bersemangat kalau partai harus bisa membawa kedaulatan rakyat. Membawa suara rakyat agar dalam hal pertanahan bisa tersalurkan aspirasinya,” ungkap dia.

Dalam penutupnya Ahmad Baidhowi mengatakan bahwa membahas pertanahan ini ibarat melihat diri manusia karena kita diciptakan dari tanah dan akan kembali ke tanah.

Menurut dia memang ada keterkaitan dengan topik pertama bahwa pemimpin harus adil itu karena adil diantaranya dalam meilhat aspek kepemilikan tanah agraria ini guna mensejahterakan masyarakat.

“Dan ini menjadi konsen dari pemerintah yang menjadi kepanjangan tangan agar kesejahteraan itu dapat terdistribusi dengan baik. Mudah-mudahan ini dapat mamacu cara pikir kita bukan hanya politikus tapi ada mahasiswa, birokrat di sini,” pungkas dia.

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/04/07/menyelami-pemikiran-al-mawardi-seputar-agraria/feed/ 0
Ngaji Kitab Kuning di NasDem Tower Memasuki Topik Kedua https://partainasdem.id/2022/04/07/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-memasuki-topik-kedua/ https://partainasdem.id/2022/04/07/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-memasuki-topik-kedua/#comments Thu, 07 Apr 2022 07:37:31 +0000 https://nasdem.id/?p=37878 JAKARTA (7 April) : Mengisi Bulan Ramadan Bersama NasDem kali ini diisi dengan Kajian Kitab Kuning Politik. Melalui Galeri Kebangsaan NasDem Tower mempersembahkan Bahtsul Kutub Daras Kitab Al-Ahkāmu ‘Sulthāniyyah karya Al-Mawardi.

Kapus Litbang Kemenag RI, Prof. Dr. Arskal Salim diagendakan hadir sebagai narasumber utama dalam mengulas Problem Pertanahan dan Kebijakan Feodalisme berdasarkan pandangan Al-Mawardi dalam kitabnya.

Ketua Bidang Kaderisasi dan Pendidikan Politik DPP NasDem sekaligus Tim Perpustakaan Panglima Itam, Ahmad Baidhowi AR juga akan hadir sebagai Pengantar dan Closing Remarks.

Acara yang akan dimoderatori oleh Hodari Mahdan Abdallah dari ABN NasDem itu bakal berlangsung di Perpustakaan Panglima Itam, lantai 5 NasDem Tower, Kamis (7/4) (5 Ramadan 1443 H) pukul 15:30 WIB hingga jelang berbuka puasa.

Kitab Al-ahkāmu ‘Sulthāniyyah lahir pada abad ke-10 di era kejayaan Dinasti Abbasiyah tepatnya di bawah kekuasaan pemerintahan Al-Qadir Billah (947-1031).

Dari subtansi materi di dalamnya setidaknya kerangka pembedahan yang akan dilakukan nantinya adalah ingin melihat di zaman Dinasti Abbasiyah, bagaimana umat Islam mencoba membuat suatu tatanan kenegaraan yang menjelaskan hak seseorang untuk memimpin dan dipimpin.

Kemudian bagaimana praktik ketatanegaraan abad pertengahan ini memiliki virtue yang menegaskan pentingnya menjadikan sumber-sumber tatanan sosial merujuk pada perilaku Nabi, baik yang dimaktubkan dalam Al-Qur’an maupun Hadits.

Begitu juga menjadikan kitab tersebut sebagai sumber inspirasi, prinsip ketatanegaraan ini dimungkinkan untuk dapat menjadi rujukan bagi praktek pendewasaan demokrasi di Indonesia.

Nilai ketatanegaraan apa dari kitab tersebut yang masih relevan untuk diaplikasikan dalam sistem ketatanegaraan kita di Indonesia?

Diskusi akan berlangsung secara hybrid yakni dengan metode daring dan luring sekaligus.

Bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara luring dapat mendatangi langsung gedung NasDem Tower dengan terlebih dahulu mendaftar diri di link di bawah ini: https://panglimaitam-libraryofnasdem.id/kegiatan1.html terbatas hanya untuk 40 peserta.

Sementara bagi para sahabat yang berkenan mengikuti secara daring caranya sangat mudah cukup scan barcode yang terdapat dalam flyer yang dapat diakses langsung di instagram @official_nasdem atau @panglimaitamlib.

Sebelumnya pada pertemuan perdana Selasa (5/4) para peserta banyak mendapat wawasan dan gagasan dari Rektor UIII, Prof. Komaruddin Hidayat melalui pemaparannya tentang Prinsip-Prinsip Memilih Pemimpin Politik Menurut Al-Mawardi dan Realitas Politik Hari Ini. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/04/07/ngaji-kitab-kuning-di-nasdem-tower-memasuki-topik-kedua/feed/ 2
Ikuti Ngopi Sore Bareng LMN Jabar https://partainasdem.id/2022/01/29/ikuti-ngopi-sore-bareng-lmn-jabar/ https://partainasdem.id/2022/01/29/ikuti-ngopi-sore-bareng-lmn-jabar/#respond Sat, 29 Jan 2022 06:58:03 +0000 https://nasdem.id/?p=35564 BANDUNG (29 Januari): Liga Mahasiswa NasDem (LMN) Jawa Barat (Jabar) bakal menggelar acara super keren bertajuk Ngopi Sore (Ngobrol Pintar Soal Restorasi) bersama anak-anak muda dari berbagai daerah di Indonesia. Acara yang digelar secara daring itu bakal mengupas berbagai isu penting yang sedang dihadapi Indonesia.

“Jadi ini acaranya kita via zoom meeting karena kita juga ngundang temen-temen LMN se-Indonesia khususnya Jawa Barat,” kata Anggia Rahma Kania, Bendahara Liga Mahasiswa NasDem Komite Wilayah Jawa Barat ketika dihubungi nasdem.id, dari Jakarta, Sabtu (29/1).

Anggia menambahkan, pada acara kali ini tema yang diangkat adalah “Pentingnya Undang-Undang TPKS Bagi Generasi Millenial”. Bakal hadir sebagai pembicara yaitu Ketua Bidang Pemilih Pemula dan Milenial DPP NasDem, Lathifa Marina Al Anshori dan Anggota DPR RI termuda yang juga dari Fraksi NasDem Hillary Brigitta Lasut.

“Ditemani juga bersama Pengurus Liga Mahasiswa NasDem Komite Wilayah Jawa Barat,” tambah Anggia.

Menurut Anggia, tema tersebut diusung sebagai salah satu bentuk dukungan selain juga DPP NasDem menurut dia jadi partai politik paling konsisten memperjuangkan sejak awal agar RUU TPKS segera disahkan.

“Jadi kita di akar rumput juga membantu mendorong dan mensupport apa yang kaka-kaka perjuangkan. Kebetulan juga kaka Lathifa dan kaka Hillary berkesempatan untuk diskusi bareng,” tambah dia.

Dari acara tersebut Anggia berharap dapat memberikan dampak positif terhadap kepekaan masyarakat dalam saling menjaga dan melindungi lingkungannya agar terhindar dari tindak kekerasan seksual yang kini menghantui Indonesia.

“Kita berharap soal RUU TPKS ini dapat diketahui secara merata oleh banyak orang terutama dari internal NasDem sendiri,” kata dia.

Yuk, kita sebagai Millenial dan Gen Z yang intelektual untuk join. FREE LOH!. kalian juga akan mendapatkan E-Sertifikat dan ilmu bermanfaat. Banyak keseruan di acara seminar ini.

Ditunggu kaka-kaka, tepatnya pada tanggal 31 Januari 2022. Untuk mengisi akhir bulan Januari, kita tambahkan diskusi bermanfaat.

Untuk mendaftar caranya mudah banget cukup klik link pendaftaran berikut ini : https://forms.gle/2dehezXg4VtRLfbVA atau hubungi contact personnya di 0856-5986-6837 Alif Rafael Ghazali. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2022/01/29/ikuti-ngopi-sore-bareng-lmn-jabar/feed/ 0
Surya Paloh Serukan Jaga Kelestarian Ekosistem Alam https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-serukan-jaga-kelestarian-ekosistem-alam/ https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-serukan-jaga-kelestarian-ekosistem-alam/#comments Sun, 21 Nov 2021 11:24:29 +0000 https://nasdem.id/?p=32892 PULAU KELAPA (21 November): Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh menghadiri Aksi NasDem Peduli Lingkungan di Pulau Kelapa dan Pulau Kotok, Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (20/11).

Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar, sejumlah anggota DPRD Fraksi NasDem DKI Jakarta, Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi dan Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Eko Wahyu Fredian, serta fungsionaris DPP NasDem dan DPW NasDem DKI Jakarta.

“Kita menuju peningkatan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem. Lingkungan yang bersih, lingkungan yang terjaga secara baik dalam satu siklus kehidupan, menunjukkan tingkat kemampuan bangsa ini membuktikan sebuah sistem dan nilai peradaban kota yang semakin tinggi,” ujar Surya Paloh.

Rombongan Aksi NasDem Peduli Lingkungan memulai kegiatan di Pulau Kotok dengan melakukan konservasi alam bawah laut dengan menanam terumbu karang dan lamun (tumbuhan dasar laut) yang berperan menjaga ekosistem bawah laut.

Setelah itu, Surya Paloh beserta rombongan yang digawangi Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPP NasDem, Lusyani Suwandi melanjutkan kegiatan dengan menanam 1.000 batang bibit mangrove.

Surya dan rombongan juga melihat Pusat Suaka Elang Bondol di Pulau Kotok Besar yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada tahun 2016.

Kegiatan dilanjutkan dengan melepas dua ratus tukik ke bibir pantai sebagai upaya pelestarian ekosistem secara alami. Surya bersama Lestari Moerdijat dan Siti Nurbaya Bakar beserta rombongan tampak antusias serta penuh harap saat melepasliarkan ratusan tukik tersebut.

“Amat sangat bersuka cita ya, kita gembira,” kata Surya.

Kegiatan diakhiri dengan pelepasliaran empat ekor elang bondol di kawasan Pulau Kotok.

Surya menegaskan bahwa kegiatan pelestarian lingkungan itu merupakan strategi bersama untuk kepentingan nasional guna menyongsong masa depan, serta membangun kesadaran kolektif yang menjadi tugas dari Partai NasDem.

“Kalau kita hanya bergelut dengan kepentingan membuat undang-undang, mengubah undang-undang dan membiarkan masalah-masalah sirkulasi ekositem yang tidak terjaga, saya pikir itu satu kesalahan juga. Kesadaran yang dimiliki partai seharusnya memberi motivasi yang baik kepada seluruh anak bangsa,” paparnya.

Pelestarian lingkungan, kata Surya, menjadi isu penting, tidak hanya menjadi isu nasional, namun sudah menjadi perhatian dunia internasional.

“Dunia juga menantikan kita sebagai suatu bangsa. Indonesia menjadi pusat perhatian sekarang ini bagi dunia internasional dalam masalah go green, climate change (perubahan iklim), dan kerusakan lingkungan,” ujarnya.

Bangsa- bangsa dunia, kata Surya, berharap banyak kepada Indonesia karena Tanah Air Indonesia menjadi paru-paru dunia.

“Kita memiliki hutan-hutan yang luar biasa, termasuk flora dan faunanya. Ekositem ini harus kita jaga. Sudah memberikan kita sebagai suatu bangsa. Kalau kita tidak menjaganya saya pikir rugi besar bagi kita dan masa depan anak cucu kita,” tegas Surya.

Orang nomor satu di Partai NasDem itu mengatakan kelestarian lingkungan hidup adalah tugas berat yang harus dijalankan seluruh pihak. Termasuk tugas Menteri LHK yang mendapat kepercayaan dari Presiden dan rakyat Indonesia.

“Tugas Ibu Siti Nurbaya memang untuk membuat itu jauh lebih berarti dan baik, terapresiasi oleh kita dan dunia internasional,” tambahnya.

Ketua Umum Partai NasDem ini juga menyerukan agar seluruh komponen bangsa berkomitmen dan membangun kesadaran bersama untuk ikut serta menjaga kelestarian ekosistem alam.

“Upaya membangun kesadaran adalah tugas mulia yang harus kita jalankan secara kontinyu, tidak hanya berhenti pada periode kepemimpinan Jokowi. NasDem punya konsen yang sama. Bangun kesadaran yang meresap dalam sukma kalbu kita, hingga menjadi tekad. Ini adalah masalah kita dan ini adalah milik kita yang harus kita jaga bersama,”pungkasnya.

(RO/*)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-serukan-jaga-kelestarian-ekosistem-alam/feed/ 1
Lusyani Suwandi Bersyukur Acara NasDem Peduli Lingkungan Berjalan Meriah https://partainasdem.id/2021/11/21/lusyani-suwandi-bersyukur-acara-nasdem-peduli-lingkungan-berjalan-meriah/ https://partainasdem.id/2021/11/21/lusyani-suwandi-bersyukur-acara-nasdem-peduli-lingkungan-berjalan-meriah/#respond Sun, 21 Nov 2021 04:30:52 +0000 https://nasdem.id/?p=32880 JAKARTA (21 November) : Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPP NasDem, Lusyani Suwandi mengaku amat sangat bersyukur kegiatan NasDem Peduli Lindungan yang dihadiri Ketua Umum NasDem Surya Paloh berjalan lancar dan meriah.

Menurut Lusy, acara yang dipusatkan di Pulau Kelapa dan Pulau Kotok di kawasan Kepulauan Seribu DKI Jakarta itu mendapat antusias dari berbagai pihak. Kondisi tersebut tidak terlepas dari dukungan Ketua DPD NasDem Kepulauan Seribu H. Muhammad Idris yang juga anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi NasDem.

“Tentu kita bersyukur acara ini dapat berjalan dengan baik,” kata Lusy selepas acara, Sabtu (20/11).

Dalam acara yang turut dihadiri Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar beserta rombongan itu Lusy melihat secara langsung bagaimana antusias dan semangat dari para hadirin yang ikut langsung dalam aksi peduli lingkungan tersebut.

“Kita ke Pulau Kotok udaranya sangat baik dan sangat mendukung. Bapak Surya Paloh sempat lepas burung elang dan penyu sisik hingga menanam mangrove, batu karang dan lamun,” tambah dia.

Lusy menegaskan, semua yang NasDem kerjakan merupakan bentuk langkah nyata ikut ambil bagian bantu perbaikan ekosistem serta ikut serta menjaga alam demi generasi mendatang.

“Jadi ketika penyu berlari ke laut mereka secara alami mengacak pasir nanti pasirnya mengeluarkan rumput-rumput atau plankton dimakan ikan terus semua menjadi hidup itu bagian dari ekosistem,” kata Lusy.

Dijelaskan, selain ikut merawat ekosiste, NasDem juga ikut menjaga satwa langka seperti Elang Bondol. Lusy juga melihat bahwa sosok Surya Paloh laksana Burung Elang yang memiliki pandangan luas dan kukuh pada pendirian.

“Buat kami ini merupakan lambang dari pak Surya Paloh yang seperti elang yang visinya jauh ke depan untuk bangsa ini,” kata dia.

Perempuan kelahiran Pangkal Pinang ini pun menyampaikan rasa terimakasihnya kepada seluruh pihak yang telah bersama-sama mensukseskan kegiatan NasDem Peduli di Kawasan Kepulauan Seribu. Dia meyakini masih banyak program untuk menjaga alam Indonesia, yang terdekat kata dia adalah penanaman satu juta pohon serentak di seluruh Indonesia.

“Untuk teman teman panitia dan media saya ucapkan banyak terimakasih untuk supportnya ke depan akan lebih banyak lagi acara atau kegiatan tentang lingkungan hidup karena kita semua harus menyelamatkan bumi bagi kita maupun anak cucu kita yang akan datang,” tukasnya.

Sebelumnya, Partai NasDem di berbagai daerah di Indonesia juga telah menggelar aksi peduli lingkungan dalam rangka ikut menjaga bumi pada peringatan satu dekade Partai NasDem.

Terbaru DPP NasDem Bidang Lingkungan Hidup menggelar puncak acara HUT ke-10 NasDem di Kepulauan Seribu dengan berbagai aksi mulai dari bersih-bersih pantai hingga penanaman 1000 batang mangrove, penanaman terumbu karang dan lamun.

Selain itu NasDem bersama Kementerian LHK juga melepasliarkan empat ekor elang bondol dan 200 tukik atau anak penyu sisik sebagai upaya menjaga masa depan bumi. (WH)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/21/lusyani-suwandi-bersyukur-acara-nasdem-peduli-lingkungan-berjalan-meriah/feed/ 0
Surya Paloh Ingatkan Pentingnya Bangun Kasadaran Jaga Ekosistem dan Lingkungan https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-ingatkan-pentingnya-bangun-kasadaran-jaga-ekosistem-dan-lingkungan/ https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-ingatkan-pentingnya-bangun-kasadaran-jaga-ekosistem-dan-lingkungan/#respond Sun, 21 Nov 2021 04:29:16 +0000 https://nasdem.id/?p=32883 JAKARTA (21 November): Sebagai wujud dari tanggung jawab pada kelestarian alam, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem menggelar aksi peduli lingkungan di Pulau Kelapa dan Pulau Kotok yang berada di Kawasan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (20/11). Partai NasDem menggelar bakti sosial antara lain memungut sampah, melepas tukik (bayi penyu) dan burung elang ke alam bebas serta menanam terumbu karang.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh, didampingi Anggota Majelis Tinggi NasDem yang juga Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, Ketua Dewan Pakar NasDem yang juga Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar, serta jajaran pengurus NasDem lainnya.

Selain jajaran pengurus DPP dan DPW NasDem DKI Jakarta, pada acara yang masih rangkaian perayaan HUT Partai NasDem ke-10 ini, turut hadir Bupati Kepulauan Seribu Junaedi dan Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian.

Rombongan memulai kegiatan di Pulau Kotok dengan melakukan konservasi alam bawah laut dengan menanam terumbu karang.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan lamun atau sejenis tumbuhan dasar laut sangat berperan dalam menjaga ekosistem bawah laut. Surya secara langsung membantu menurunkan sejumlah bibit lamun ke petugas konservasi yang sudah bersiap menanam lamun di laut.

Setelah selesai menanam bibit lamun, Surya Paloh melanjutkan kegiatan dengan melakukan penanaman 1.000 batang bibit mangrove. Tujuannya agar tidak terjadi abrasi di Kepulauan Seribu. Acara dilanjutkan dengan melepas 200 tukik ke bibir pantai sebagai upaya pelestarian ekosistem secara alami.

Surya mengaku gembira bisa ikut serta dalam kegiatan yang bertujuan untuk melestarikan alam, agar terjaga dengan baik bagi anak cucu di masa mendatang.

“Amat sangat bersuka cita ya kita gembira,” kata Surya Paloh.

Paloh mengakui kegiatan ini juga bertujuan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem dan lingkungan secara baik dalam satu siklus kehidupan.

“Itu menujukkan tingkat kemampuan bangsa ini untuk membuktikan sebuah sistem dan nilai peradaban kita yang semakin tinggi,” ucap Paloh.

Bagaimana pun, ujar Paloh, apa yang sudah dilakukan oleh Partai NasDem adalah demi kepentingan nasional. Tidak hanya kepentingan hari ini, tapi menyongsong masa depan.

“Jelas ini tugas kita bersama termasuk tugas penting dari instansi partai politik seperti NasDem,” ucapnya.

Paloh juga berpesan agar kegiatan seperti ini tidak berhenti pada periodesasi kepemimpinan Jokowi saja tetapi terus secara kontinyu siapapun presidennya.

“NasDem punya konsen yang sama, kegiatan seperti ini harus meresap dalam sukma kalbu kita hingga menjadi tekad kesadaran bahwa ini adalah masalah kita dan ini adalah milik kita yang harus kita jaga bersama,” pesannya.

Masih di tempat yang sama, Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar mengatakan kegiatan bersih-bersih pantai dari sampah merupakan tindakan yang terpuji karena merawat alam agar tetap lestari.

“Hari ini kita bersama ada di Kepulauan Seribu untuk menggemakan semangat menjaga alam. Mari kita pulihkan lingkungan seluruh Indonesia terutama mulai dari pulau-pulau,” kata dia.

Siti Nurbaya juga mengucapkan rasa terima kasih kepada masyarakat Pulau Seribu yang sudah ikut bersama-sama membersihkan sampah. Ia juga mengajak seluruh warga kepulauan memberi pendidikan awal kepada anak-anak untuk ikut serta merawat lingkungan agar semakin bersih.

“Oleh karena itu terima kasih kepada Partai NasDem. Kita harus dan akan bekerja keras untuk Indonesia kita untuk lingkungan yang baik. Kita akan pilah sampah-sampah yang produktif dan akan menjadi sumber ekonomi,” imbuh Siti.

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/21/surya-paloh-ingatkan-pentingnya-bangun-kasadaran-jaga-ekosistem-dan-lingkungan/feed/ 0
NasDem Bangun Kesadaran Masyarakat Peduli Lingkungan https://partainasdem.id/2021/11/20/nasdem-bangun-kesadaran-masyarakat-peduli-lingkungan/ https://partainasdem.id/2021/11/20/nasdem-bangun-kesadaran-masyarakat-peduli-lingkungan/#respond Sat, 20 Nov 2021 08:25:11 +0000 https://nasdem.id/?p=32873 KEPULAUAN SERIBU (20 November): Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh membuka pintu hati masyarakat untuk terus peduli dan sadar akan pentingnya keberlangsungan lingkungan hidup. Hal itu tercermin dalam kegiatan NasDem Peduli Lingkungan yang berlangsung di kawasan Pulau Kelapa dan Pulau Kotok di kawasan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (20/11).

Surya merasa amat sangat bersuka cita dengan segala upaya yang dilakukan partainya bersama seluruh elemen masyarakat juga Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Surya merasa terpanggil untuk melakukan dakwah kebangsaan dalam rangka menjaga lingkungan di masa depan.

Surya yang datang bersama Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dan Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat itu meyakini bagaimana pun upaya pelestarian lingkungan tersebut merupakan salah satu strategi bersama untuk kepentingan nasional yang bukan kepentingan sesaat. Melainkan, satu upaya untuk menyongsong masa depan dengan membangun kesadaran bersama yang harus dimiliki tidak hanya satu kelompok, melainkan keseluruhan elemen.

“Jelas ini tugas kita bersama termasuk ini bagian tugas penting dari institusi partai politik seperti NasDem,” kata Surya di sela-sela kegiatan.

Dalam acara yang dikomandoi Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPP NasDem, Lusyani Suwandi dan Ketua DPD NasDem Kepulauan Seribu H. Muhammad Idris itu Surya menegaskan, apabila partai politik hanya bergelut dengan kepentingan membuat undang-undang atau mengubah undang-undang semata namun di sisi lain membiarkan masalah-masalah seperti sirkulasi ekosistem yang tidak terjaga dianggapnya sebagai hal yang juga kurang tepat.

“Kesadaran ini yang dimiliki partai ini dan ini seharusnya memberi motivasi yang baik kepada seluruh anak bangsa,” kata Surya lagi.

Lebih jauh Surya menjelaskan bahwa wilayah kita dikaruniai oleh yang maha kuasa sebagai suatu paru-paru dunia yang memiliki hutan-hutan luar biasa hebat termasuk juga flora dan faunanya. Ekositem tersebut ditegaskan Surya harus sama-sama kita jaga sebagai bagian dari suatu bangsa.

“Bangun kesadaran yang meresap dalam sukma kalbu kita hingga menjadi tekad kesadaran ini adalah masalah kita dan ini adalah milik kita yang harus kita jaga bersama,” pungkas Surya.

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/20/nasdem-bangun-kesadaran-masyarakat-peduli-lingkungan/feed/ 0
Surya Paloh Ikut Aksi NasDem Peduli Lingkungan di Pulau Kotok https://partainasdem.id/2021/11/20/surya-paloh-ikut-aksi-nasdem-peduli-lingkungan-di-pulau-kotok/ https://partainasdem.id/2021/11/20/surya-paloh-ikut-aksi-nasdem-peduli-lingkungan-di-pulau-kotok/#respond Sat, 20 Nov 2021 07:28:40 +0000 https://nasdem.id/?p=32867 PULAU KELAPA (20 November): Partai NasDem menggelar sejumlah aksi peduli lingkungan di Pulau Kelapa dan Pulau Kotok yang berada di Kawasan Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Sabtu (20/11). Ketua Umum NasDem, Surya Paloh hadir secara langsung dalam kegiatan tersebut.

Surya Paloh datang bersama Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar. Rombongan memulai kegiatan di Pulau Kotok dengan melakukan konservasi alam bawah laut dengan menanam terumbu karang.

Dalam kesempatan itu, Surya Paloh menjelaskan, saat ini kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ekosistem perlu untuk terus ditingkatkan.

“Kita mau menuju pada peningkatan membangun kesadaran masyarakat betapa pentingnya menjaga ekosistem lingkungan yang bersih, lingkungan  yang terjaga secara baik dalam satu sikslus kehidupan. Itu menujukan tingkat kemampuan bangsa ini untuk membuktikan sebuah sistem dan nilai peradaban kota yang semakin tinggi,” kata Surya Paloh.

Menurut Surya, kegiatan dengan melakukan penanaman Lamun atau sejenis tumbuhan dasar laut sangat berperan dalam menjaga ekosistem bawah laut. Surya pun secara langsung membantu menurunkan sejumlah bibit Lamun ke petugas konservasi yang sudah bersiap menanam Lamun di laut.

Selain dihadiri jajaran pengurus DPP NasDem dan pengurus DPW NasDem DKI Jakarta pada acara kali ini juga turut dihadiri Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi dan Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian.

Setelah menanam bibit Lamun, Surya Paloh beserta rombongan yang digawangi Ketua Bidang Lingkungan Hidup DPP NasDem Lusyani Suwandi melanjutkan kegiatan dengan melakukan penanaman 1.000 batang bibit mangrove.

Surya juga secara langsung melihat Pusat Suaka Elang Bondol yang ada di Pulau Kotok Besar. Surya bersama rombongan pun berkeliling pulau untuk melihat kondisi pusat suaka elang yang diresmikan Presiden Joko Widodo pada tahun 2016 lalu.

Masih dalam rangkaian kegiatan yang sama, Surya bersama rombongan melanjutkan agenda kegiatan dengan melepas dua ratus tukik ke bibir pantai sebagai upaya pelestarian ekosistem secara alami.

Surya bersama Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat dan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dan rombongan tampak antusias dan penuh harap saat melepasliarkan ratusan tukik tersebut.

“Amat sangat bersuka cita ya kita gembira,” kata Surya.

Kegiatan diakhiri dengan pelepasliaran empat ekor elang bondol di kawasan Pulau Kotok. Sebelumnya kegiatan NasDem Peduli Lingkungan diawali dari Pulau Kelapa dengan menggelar aksi bersih lingkungan dan pembagian 10.000 paket sembako. (WH)

 

 

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/20/surya-paloh-ikut-aksi-nasdem-peduli-lingkungan-di-pulau-kotok/feed/ 0
Menteri Siti Ajak Masyarakat Jaga Lingkungan https://partainasdem.id/2021/11/20/menteri-siti-ajak-masyarakat-jaga-lingkungan/ https://partainasdem.id/2021/11/20/menteri-siti-ajak-masyarakat-jaga-lingkungan/#respond Sat, 20 Nov 2021 03:08:24 +0000 https://nasdem.id/?p=32863 PULAU KELAPA (20 November): Upaya pelestarian alam tak dapat dikerjakan sendiri, tetapi juga diperlukan kerja bersama yang konsisten dari seluruh elemen masyarakat.

Penegasan tersebut disampaikan Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar dalam sambutannya saat menghadiri acara NasDem Peduli Lingkungan di Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu, Sabtu (20/11).

“Kita datang ke sini untuk satu tujuan kita lagi bersih-bersih pantai dari sampah. Terimakasih tadi saya lihat ibu-ibu sudah mau ikut membersihkan sampah,” kata Siti Nurbaya Bakar.

Menteri Siti juga mengajak seluruh warga kepulauan termasuk memberi pendidikan awal kepada anak-anak untuk ikut serta merawat lingkungan agar semakin bersih.

“Hari ini kita bersama ada di Kepulauan Seribu untuk menggemakan untuk menjaga alam mari kita pulihkan lingkungan seluruh Indonesia terutama mulai dari pulau-pulau,” ujarnya.

Lebih jauh Menteri Siti berpesan kepada seluruh warga Indonesia agar bersama-sama bergerak untuk menjaga dan memulihkan seluruh lingkungan di Indonesia.

“Oleh karena itu terimakasih kepada Partai NasDem. Kita harus dan akan bekerja keras untuk Indonesia kita untuk lingkungan yang baik. Kita akan pilah sampah-sampah yang produktif dan akan menjadi sumber ekonomi,” pungkas dia.

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/20/menteri-siti-ajak-masyarakat-jaga-lingkungan/feed/ 0
Layang-Layang NasDem Mengudara di Langit Kepulauan Seribu https://partainasdem.id/2021/11/20/layang-layang-nasdem-mengudara-di-langit-kepulauan-seribu/ https://partainasdem.id/2021/11/20/layang-layang-nasdem-mengudara-di-langit-kepulauan-seribu/#respond Sat, 20 Nov 2021 02:20:35 +0000 https://nasdem.id/?p=32854 PULAU KELAPA (20 November): Kreativitas dari para kader NasDem memang tak pernah ada habisnya. Salah satunya dari para pecinta layang-layang yang tergabung dalam Komunitas Layang-Layang NasDem. Ratusan Layang-Layang NasDem tampak mengudara di Langit Kepulauan Seribu, Sabtu (20/11).

Ketua Pembina Komunitas Layang-Layang NasDem, H. Ayep Zaki, mengatakan, keberadaan Layang-Layang NasDem di langit Kepulauan Seribu adalah sebagai bentuk semangat restorasi dalam acara NasDem Peduli Lingkungan yang berlangsung di kawasan Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu.

“Ini adalah karena layangan ini disukai semua kalangan, semua etnis, semua agama, golongan dan usia tua muda, anak anak semua menyukai,” kata Ayep Zaki, Sabtu (20/11).

Selain itu, Ayep Zaki yang juga Dewan Pakar NasDem Sukabumi itu meyakini bahwa hadirnya Layang-Layang NasDem sebagai salah satu bentuk bahwa NasDem terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan status sosialnya.

“Agenda Gerakan Perubahan NasDem ini adalah untuk seluruh etnis, untuk seluruh kelompok di Indonesia juga seluruh agama. Sehingga gerakan perubahan itu tidak mengenal kelompok, etis maupun suku,” tambah dia.

Lebih jauh Ayep Zaki menerangkan, Layang-Layang NasDem juga memiliki makna filosofis yang tinggi bahwa gerakan perubahan harus berada di tempat tertinggi. Hal itu menurut dia sebagai bentuk tekad dalam mewujudkan gerakan perubahan yang sejati.

“Sehingga gerakan perubahan ini akan diikuti oleh gerakan perubahan kelompok lainnya insyaallah NasDem nantinya menjadi leader dalam memimpin gerakan perubahan di Indonesia,” ungkap dia.

Ayep Zaki pun meyakini dalam Layang-Layang terkandung semangat dakwah kebangsaan, di mana layang-layang tersebut dapat terus disukai oleh seluruh kalangan terlebih menurut dia Partai NasDem makin dicintai seluruh elemen masyarakat baik tua maupun muda.

“Ini menjadi budaya lokal yang terus dikembangkan dan dilestarikan karena layang-layang sudah ratusan tahun lamanya. Harapan ini terus dilestarikan dan mudah-mudahan Ketua Umum Bapak Surya Paloh beserta seluruh jajaran DPP juga terus mensupport karena merupakan tradisi bangsa Indonesia yang harus terus dipertahankan,” tutup dia.

(WH)

]]>
https://partainasdem.id/2021/11/20/layang-layang-nasdem-mengudara-di-langit-kepulauan-seribu/feed/ 0