Demikian ditekankan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan empat periode itu saat menerima kunjungan kerja Anggota Fraksi NasDem DPR RI, H. Aminurokhman di wilayah Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, baru-baru ini.

“Ke depan agar disampaikan kalau program pengairan, pengeboran adalah milik Partai NasDem. Saya dan Mas Ledi bukan apa-apa tanpa masyarakat,” kata Joko.

Sementara itu kehadiran Anggota Fraksi NasDem DPR RI, H. Aminurokhman yang juga Sekretaris DPW NasDem Jawa Timur itu dalam rangka Kunjungan Kerja (Kunker) Daerah Jatim, Pemilihan Jawa Timur II Ke-VII 2022-2024.

Mantan Wali Kota Pasuruan itu juga memberikan kesempatan seluruh kader NasDem agar bisa memberikan masukan atau usulan program ke depan.

“Saya mulai awal masuk partai ya di NasDem ini hingga sekarang, saya sangat bangga di Sukorejo bisa mengantarkan warganya menjadi calon wakil rakyat,” kata santri KH. Abdurahman Wahid (Gus Dur) itu.

Politisi yang tinggal di jalan Diponegoro Kota Pasuruan itu juga menegaskan bahwa konsistensi dan komitmen merupakan kunci NasDem dalam menjalankan Gerakan Perubahan di Pasuruan.

“Kami tidak berjanji tapi kami komitmen. Kalau di Sukorejo sini ada teman rasa saudara yaitu Abah Yusuf,” tukas dia.

Harapan juga datang dari kader Partai NasDem asal Desa Mojotengah, Nastain. Dia berharap kepada pengurus atau DPR pusat dan daerah agar konsolidasi ke bawah.

“Pemenangan partai bukan di kota tapi di desa/kampung, adakan konsolidasi di setiap ranting,” kata pria berpostur tinggi kurus itu.

Kemudian harapan juga datang dari Andre Wibowo asal Desa Glagahsari. Dirinya berharap agar pimpinan di pusat lebih memperhatikan lagi aspirasi dan kebutuhan masyarakat di bawah.

Kegiatan Kunjungan Kerja (Kunker) DPR RI Fraksi NasDem, H. Aminurokhman  berjalan dengan tertib dan nyaman.

Hadir pula dalam Kunker tersebut jajaran DPC NasDem Kabupaten Pasuruan bersama Kader NasDem, tokoh masyarakat serta sederet tokoh agama setempat. (WH)

Anggota Fraksi NasDem DPR RI, Eva Stevany Rataba (ESR) yang juga anggota PWGT mengucapkan selamat dan sukses atas pelaksaan Persidangan Persekutuan Wanita Gereja Toraja (PWGT) ke XIV dimana Jemaat Bua Tallulolo Klasis Kesu Talulolo sebagai tuan rumah.

“Semoga persidangan PWGT ke 14 di bawah sorotan tema ‘Bertambah Teguh dalam Iman Dan Pelayanan Bagi Sesama’ ini menjadi pesta iman dan sebagai tempat berkumpul, bersilaturahmi, dan mempererat tali persaudaraan yang didasarkan atas kasih Kristus,” kata ESR, Kamis (23/6).

Sejumlah agenda sidang termasuk pembinaan dan ceramah, talk show dan materi lainya telah dirampungkan pihak panitia. Ratusan utusan dari 95 klasis se Gereja Tifana dari berbagai wilayah nusantara juga akan  memilih dan menetapkan pengurus periode 2022 -2027 PWGT.

Dalam sambutan pembukaannya Ketua Umum Badan Pekerja Sinode Gereja Toraja Pdt. Dr. Alfred Yohanes Rantedatu Anggui, M.Th. menyampaikan dengan segala perubahan saat ini PWGT harus tetap konsisten dalam pelayanan dan program.

“Salah satu yang harus jadi perhatian kita bersama khususnya PWGT bagaimana melibatkan generasi millaniel, Z, dan Alfa agar mereka ikut dalam pelayanan di gereja bukan jadi penonton. Dalam persidangan ini ambilah keputusan yang tepat dan terbaik,” kata Pdt. Dr. Alfred.

Pdt. Alfred juga berpesan pentingnya sinergitas dalam pelayanan, karena kekuatan PWGT ada di solidaritas dan kekompakannya.

“Semua ita punya peran yang berbeda, dan peran dan potensi terbaik di dalam diri kita bukan menjadi perbedaan akan tetapi menjadi terbaik dalam bekerja dan membangun masa depan Gereja,” ucap Ketua Umum BPS Gereja Toraja itu.

Hadir dalam pembukaan persidangan PWGT ini Bupati Toraja Utara Yohanis Bassang, unsur Forkopinda dari Pemkab Tana Toraja dan Toraja Utara. Pembukaan persidangan lima tahunan wanita Gereja Toraja diawali ibadah pembukaan. (DPD NasDem Torut/Media Center ESR/WH)

“Terima kasih Ibu Eva Stevany Rataba, SH. Fraksi Partai NasDem Komisi X DPR RI atas perhatiannya terhadap BNNK Tana Toraja dengan penyerahan bantuan satu buah laptop untuk aplikasi e-mindik,” kata Kepala BNNK Tana Toraja, AKBP Natalia Dewi Tonglo, Jumat (3/6).

Bantuan laptop tersebut diserahkan langsung tenaga ahli ESR, Victor di kantor BNNK Tana Toraja. Menurut Victor, bantuan tersebut sebagai bentuk dukungan ESR terhadap peningkatan kinerja BNNK Tana Toraja sekaligus realisasi janji ESR saat melakukan kunjungan kerja ke BNNK Tana Toraja.

“Ibu Eva Rataba juga berkomitmen bersama memerangi narkotika di Toraja, dan bantuan ini salah satu bentuk komitmen dan dukungan beliau kepada BNNK Tana Toraja,” demikian ungkap Victor.

Aplikasi elektronik administrasi penyidikan (e-mindik) merupakan inovasi smart power approach BNN RI dalam upaya mewujudkan good government dengan memperkuat organisasi yang transparan dan akuntabel.

E-mindik berbasis teknologi informasi yang dibuat untuk melakukan pengadministrasian dalam penyidikan yang meliputi pencatatan, pelaporan, pendataan, dan pengarsipan yang dapat diakses melalui perangkat komputer dan smartphone.

Hal itu digunakan untuk meningkatkan kinerja, transparan dan akuntabel, keterpaduan sistem, dan terintegrasinya bidang penyidikan. Tujuan yang diharapkan adalah untuk memudahkan monitor dan evaluasi di tingkat pusat dan daerah. (ESR Official/WH)

“Saya berharap betul diskusi ini tidak hanya jadi bahan diskusi atau wacana bagi kita, tapi juga bisa memberikan masukan dan catatan bagi Fraksi NasDem DPR RI terkait pembangunan manusia Indonesia ke depan,” ujar anggota Fraksi NasDem DPR RI, Fauzi Amro saat membuka acara.

Menurut Fauzi, pendekatan neurosains kini sudah mulai banyak digunakan untuk berbagai kepentingan, termasuk dalam hal pembangunan manusia.

“Perspektif neurosains menurut catatan kami, model baru, teknologi baru yang harus dikembangkan. Hari ini kita kerucutkan dalam konteks pembangunan manusia. Mungkin nanti bisa dimasukkan ke kurikulum pendidikan dan lain sebagainya,” tandasnya.

Legislator NasDem dari Dapil Sumatra Selatan I (Kabupaten Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin, Kota Palembang, Kota Lubuk Linggau, dan Musi Rawas Utara) itu mencontohkan keberhasilan penggunaan pendekatan neurosains oleh Donald Trump pada pemilu Amerika 2016.

“Neurosains menjadi bagian penting dari kemenangan Trump, karena ia melihat dalam suatu program bisa diidentifikasi, sehingga apa yang dikampanyekan Trump menjadi masuk akal,” jelasnya.

Untuk itu, Fauzi berpandangan, neurosains sangat mungkin diterapkan dalam pembangunan manusia Indonesia.

Dokter Roslan Y Hasan dalam penjelasannya mengatakan, manusia tidak diprogram secara alami, namun berdasarkan pembelajaran setiap saat.

“Otak manusia itu plastis, tidak ada pemrograman alami. Manusia itu membangun otaknya sendiri,” ujar Roslan.

Ia mencontohkan, manusia ibarat sebuah kota yang dibangun berdasarkan blueprint. Namun, tidak selamanya kota tersebut menjadi seperti yang direncanakan di awal.

“Otak kita memang disusun berdasarkan gen, betul. Tapi otak manusia itu tidak berkembang mengikuti perintah gennya. Pada akhirnya otak kita terbentuk seperti kota. Sunda Kelapa ini pada blueprintnya diinginkan seperti Amsterdam, tapi pada akhirnya kan tidak seperti itu. Akhirnya mengikuti kebutuhan,” jelasnya.

Menurut Roslan, pembangunan manusia harus dimulai sedini mungkin. Sifat dan mental manusia dipengaruhi oleh pengalaman, budaya, dan nilai di sekitarnya.

“Sifat mental manusia dipengaruhi oleh budaya. Otak kita itu plastis. Setiap hari otak kita memutus sambungan, dan membuat sambungan baru. Pengetahuan kita bukan hanya dari pengalaman, tapi dari belajar. Akhirnya sikap mental kita dipengaruhi oleh lingkungan,” pungkasnya.

(Dis/*)

“Pada saat sekarang ini sahabat saya yang juga Gubernur Jabar sedang dilanda musibah. Mudah-mudahan mukjizat Allah akan terjadi memberikan yang terbaik untuk Eril,” kata Farhan, Minggu (29/5).

Di setiap kesempatan Farhan yang merupakan sahabat dekat Ridwan Kamil itu juga selalu mendoakan dan mengikuti informasi terkini seputar perkembangan proses pencarian yang dilakukan tim SAR setempat melibatkan unsur Polisi, Polisi Maritim, dan Pemadam Kebakaran sebagai pilot drone.

“Ujian orang tua yang mungkin sekarang belum mendapat kepastian tentang nasib putranya. Mudah mudahan doa kita bersama diijabah yah,” kata dia.

Saat melakukan sosialisasi 4 pilar kebangsaan di Kota Bandung baru-baru ini Farhan juga menyempatkan untuk menggelar doa bersama untuk keselamatan Eril. Farhan juga menggelar doa bersama Alumni SMAN 3 Kota Bandung untuk menguatkan keluarga Gubernur Jabar Ridwan Kamil yang juga alumni SMAN 3 Bandung angkatan 390.

Farhan pun mengapresiasi tanggapnya Dubes RI di Swiss Muliaman Hadad dalam merespon kabar hilangnya WNI di Bern Swiss atas nama Emmeril Khan Mumtadz (Eril). Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) DPR RI-Parlemen Turki itu pun berdoa agar Eril dapat segera ditemukan dalam kondisi sehat wal afiat.

“Semoga Eril (angkatan 317) segera ditemukan dalam rengkuhan kasih sayang Allah SWT,” kata Farhan.

Ridwan Kamil pun langsung bergegas ke Swiss dari kunjungan kerjanya di Inggris usai mendapat kabar Eril hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss. Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu tiba di Swiss Jumat (27/5) untuk mendampingi upaya pencarian putra sulungnya.

Pencarian di sesi pagi hari Minggu (29/5) yang dipimpin langsung Kepala Polisi Maritim Bern dilakukan dengan metode boat search dengan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air.

Area pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili. Namun proses pencarian masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju dan kembali dilanjutkan Senin (30/5) pagi. (WH)

Pada kesempatan tersebut juga hadir Ketua DPRD Toraja Utara dari Fraksi NasDem, Nober Rantesiama, serta tiga Anggota DPRD Toraja Utara dari Fraksi NasDem. Eva menyebut pembangunan Tongkonan adalah bukti eksisnya warga Toraja di Manokwari.

“Warga Toraja ada di mana-mana, tapi tidak ke mana-mana. Apa yang dibangun ini saya yakin merupakan bagian dari upaya melestarikan budaya dan membangun harga diri dan martabat warga Toraja di Manokwari,” kata Eva Rataba dalam keterangannya, Selasa (10/5).

Legislator asal Toraja itu juga mengungkapkan rasa bangganya dengan peresmian Mangrara Banua Tongkonan dan Rumah Adat Mod Aki Aksa di Manokwari dan mengucapkan selamat atas peresmian tersebut.

“Selamat dan sukses atas acara Mangrara Banua atau peresmian Tongkonan dan Rumah Adat Mod Aki Aksa di Manokwari,” demikian kata Eva.

Sejak beberapa waktu lalu ratusan warga dari berbagai etnis di Kota Manokwari dan sekitarnya terlihat memenuhi halaman komplek rumah adat kaki seribu ‘Mod Aku Aksa’ (IGKOJEI) yang dibangun berdampingan dengan rumah adat Toraja di Kampung Soribo, Distrik Manokwari Barat, Kota Manokwari.

Tempat tersebut juga menjadi destinasi wisata baru untuk warga sekitar. Mereka sengaja datang untuk berwisata dan berfoto-foto sambil menikmati keindahan rumah adat dua suku yang berdiri berdampingan tersebut, dilengkapi dengan tujuh lumbung padi (alang) di depannya.

Rangkaian acara peresmian yang merupakan penggabungan antara dua budaya berlangsung selama tiga hari, sejak 7-9 Mei 2022. Selain itu prosesi peresmian di hari pertama panitia pembangunan menggelar lomba seni Baca Sura’ Madatu (lomba baca Alkitab), Lomba Gaplek antar rayon dan hiburan malam yang akan dimeriahkan oleh artis Toraja.

Sementara di hari kedua Minggu (8/5) juga dilakukan ibadah yang akan dipimpin oleh GKI Tanah Papua, acara adat, persembahan puji-pujian dari pilar IKT, dan malamnya akan dihibur dengan kelompok pujian lainnya.

Pada puncak pelaksanaan Peresmian rumah adat ini dilakukan doa bersama untuk persiapan Lettoan memasuki area Tongkonan sekaligus penyambutan umat/undangan Ma’parapa’ kemudian akan dilaksanakan ibadah syukur Mangrara Tongkonan (Peresmian Tongkonan) dan pembacaan sejarah IKT Manokwari oleh tim sejarah.

Selain itu juga dilakukan pelantikan pengurus IKT dan BPPO Manokwari masa bahkti 2022-2027 dan peresmian rumah adat yang ditandai dengan pengguntingan pita, penandatanganan Prasasti peresmian diiringi tarian Tumbuk tanah, dan acara Ma’lalan Ada’.

(Medcen ESR/WH)

“Tujuan dari pemberian bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan ekonomi ibu – ibu yang tergabung dalam kelompok Dasa Wisma,” kata Eva didampingi Anggota Fraksi NasDem DPRD Tana Toraja, Paris Palinggi Allorerung.

Anggota Komisi X DPR RI itu mengingatkan anggota kelompok Dasa Wisma tentang peran Dasa Wisma sebagai ujung tombak gerakan pembangunan menuju terwujudnya keluarga yang sejahtera.

“Apabila semua anggota kelompok Dasa Wisma kompak dan terus berkarya dengan baik dan maksimal, keluarga yang sehat, maju, mandiri dan sejahtera akan jadi kenyataan,” kata Eva menambahkan.

Sementara itu Kepala Lembang Jonas Kadang, menyampaikan terima kasih kepada legislator perempuan Partai NasDem asal Toraja yang telah memperhatikan dan membantu kelompok Dasa Wisma di Lembangnya.

“Terima kasih kepada ibu Eva dan Pak Paris dari Partai NasDem. Bantuan paket alat memasak ini sangat membantu ibu – ibu anggota Dasa Wisma,” kata Jonas Kadang.

Sebagai informasi paket bantuan ini merupakan realisasi aspirasi yang disampaikan anggota kelompok Dasa Wisma di Lembang Turunan saat Eva Rataba melaksanakan reses di awal tahun 2022 lalu. (Medcen ESR/NasDem Tator/WH)

“Selama Ini saya telah menyalurkan Beasiswa kepada mahasiswa dan pelajar di Toraja agar berupaya mencegah peserta didik dari kemungkinan putus sekolah atau kuliah dan diharapkan dapat menarik siswa putus sekolah agar kembali melanjutkan pendidikannya,” kata Eva Rataba, usai menerima mahasiswa dan pelajar di rumah aspirasinya, Kelurahan Rantepao, Kecamatan Rantepao, Kabupaten Torut, Sulsel, Sabtu (30/4).

Mulai tahun 2020 lalu, Eva Stevany Rataba telah menyalurkan beasiswa bagi 1.000 mahasiswa dan 75 ribu pelajar melalui beasiswa PIP dan KIP Kuliah serta UKT. Eva berharap dapat meringankan biaya personal pendidikan peserta didik, baik biaya langsung maupun tidak langsung.

“Tidak hanya tamat SD saja, namun besar harapan saya, anak-anak di Toraja bisa meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi, yakni SMP, SMA/SMK, hingga kuliah melalui PIP, sehingga kelak bisa meraih cita-citanya,” kata Eva menambahkan.

Perempuan asal Toraja itu juga menyampaikan sebagai generasi pelanjut, kita harus ambil peran di tengah masyarakat.

“Salah satunya melalui SDM, kita berharap menjadi pelopor kemajuan Toraja di masa yang akan datang,” tandas Wakil Ketua DPP Garda Pemuda NasDem itu.

Sementara itu Wakil Ketua Bidang OKK DPD NasDem Torut, Johan Darise menambahkan, Program Indonesia Pintar adalah kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi melalui Kementerian Pendidikan Nasional yang bertujuan membantu biaya pendidikan anak-anak sekolah di masyarakat.

Sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem Eva Stevany Rataba, lanjut dia sangat aktif berkiprah untuk meningkatkan kualitas pendidikan tanah air utamanya di daerah Torut dan Tana Toraja.

“Setiap tahun, melalui kader-kader Partai NasDem, ibu Eva menjaring aspirasi masyarakat untuk mendapat beasiswa PIP,” kata Johan Darise.

(Medcen ESR – NasDem Torut/WH)

Puluhan awak media dari media cetak, online, televisi, dan radio wilayah Kediri raya hadir dalam kegiatan tersebut. Hadir pula Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Perwakilan Kediri, Bambang Iswahyoedhi dan Ketua IJTI (Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia) Korda Kediri, Roma Duwi Juliandi.

Kepada awak media Nurhadi mengenang perjuangannya yang berasal dari keluarga di desa dengan taraf ekonomi pas-pasan. Bahkan selepas lulus SMA, Nurhadi sempat menjadi kuli bangunan agar bisa membantu ayahnya yang seorang tukang batu.

“Ketika saya sudah naik kelas dari kuli menjadi tukang batu, ternyata Allah SWT memberikan cobaan dengan penyakit tipes hampir satu tahun, bahkan kondisi saya saat itu ya memang tidak kuat untuk bergerak. Saya pun hanya bisa pasrah dan berdoa saja,” kata Nurhadi.

Lebih jauh anggota Komisi IX DPR RI dari Dapil Jatim VI (Kediri, Blitar dan Tulungagung) itu menceritakan, menjadi seorang anggota parlemen merupakan panggilan hatinya. Selepas menghadiri agenda di DPR dirinya pun selalu menyempatkan diri turun ke Dapil.

“Namun ketika tidak ada agenda sidang, ya saya pulang ke kampung dan memanfaatkan waktu untuk mengunjungi dulur-dulur janda tua serta kurang mampu,” kata mantan anggota DPRD Kota Kediri itu.

Masih kata Nurhadi, dirinya sempat fokus dengan perusahaannya namun setelah dianggap selesai untuk dirinya dan keluarga dia kembali mendapat dorongan teman-teman untuk maju sebagai Caleg DPR RI pada 2019 silam dan istrinya juga menemukan kenyamanan sehingga ikut hijrah ke NasDem.

“Setelah perusahaan sudah kembali tertata, saya diajak teman untuk terjun di dunia politik kembali, dan diberi amanah menjadi Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Blitar. Di NasDem ini ternyata saya menemukan kenyamanan berpolitik dibandingkan dengan parpol lain,” kata dia.

Anggota DPR RI yang dikenal dengan Jargon ‘Semar Mbangun Kahyangan’ itu menambahkan hadirnya dorongan istri dan sahabat-sahabatnya membuat dia punya tekad besar untuk maju di 2019 lalu dan berhasil menjadi Anggota DPR RI periode 2019-2024 ini.

Terpilihnya Nurhadi sebagai anggota Fraksi NasDem DPR RI tak ingin disia-siakannya. Untuk itu di setiap ada kesempatan dia selalu memilih untuk turun langsung ke masyarakat dan terus mengisi pertemuan dengan semangat saling berbagi.

“Nah, karena kemarin ada pandemi, sehingga banyak agenda kedewanan yang dilakukan secara zoom meeting, serta banyak warga yang perlu bantuan, akhirnya saya setiap hari keluar masuk desa untuk memberi semangat dan sedikit bantuan kepada mereka,” kata Nurhadi menambahkan.

Ketua Umum Asosiasi Radio Siaran Swasta Lokal Indonesia (ARSSLI) itu menambahkan, salah satu keuntungan masyarakat memilih wakil yang asli putra daerah tentu saja saat tidak ada agenda di parlemen kembali ke kampung untuk bertemu masyarakat.

“Contohnya saya, karena orang tua di Blitar dan domisili saya di Kediri, maka hampir tiap minggu ya pulang kesini dan menyempatkan untuk bertemu dulur-dulur,” kata Nurhadi.

Pada kesempatan itu hadir pula Wakil Ketua DPD NasDem Kabupaten Kediri, Khusnul Arif dan Sekretaris Satgas NasDem Peduli Kabupaten Kediri, Bashlul Hazami. (WH)

Pemberkatan nikah berlangsung secara khidmat di Aula Stakin Sentani, Jumat (22/4). Resepsi digelar dua kali, pertama di Auditorium Universitas Cendrawasih Papua, Jumat (22/4). Sementara resepsi kedua berlangsung di Suni Hotel & Convention Abepura, Sabtu (23/4).

Sepanjang acara berlangsung Ina dan Alfred serta keluarga besar keduanya dan para tamu undangan tampak sangat berbahagia. Dekorasi ruangan juga tampak indah dengan hiasan bunga-bunga dan lampu yang menghidupkan suasana.

Sejumlah legislator NasDem hadir dalam acara spesial Ina dan Alfred itu, diantaranya Ketua Komisi VII DPR RI, Sugeng Suparwoto, Anggota Komisi VII DPR RI, Rico Sia, dan Anggota Komisi X DPR RI, Eva Stevany Rataba.

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, serta sejumlah petinggi NasDem seperti Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh (PSP), Ketua Fraksi NasDem DPR RI, Roberth Rouw, Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dan Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel serta sejumlah nama lannya mengirimkan bunga ucapan selamat kepada Ina dan Alfred.

“Terima kasih atas perhatian dan ucapannya Bapak Surya Paloh,” kata Ina di akun instagramnya.

Tak ketinggalan rekan sejawat, sahabat dan legislator DPR RI dari fraksi lain seperti Mulan Jamela dan Krisdayanti juga turut menyampaikan ucapannya atas kebahagiaan dan kehidupan baru bagi Ina dan Alfred. (WH)

Ribuan pengurus NasDem di Kabupaten Lumajang itu dilantik langsung Ketua DPW NasDem Jawa Timur Sri Sajekti Sudjunadi dan dihadiri oleh Anggota Fraksi NasDem DPR RI dapil Jember-Lumajang H. Charles Meikyansah (HCM), anggota DPRD Fraksi NasDem dan Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

HCM yang juga Ketua DPD NasDem Kabupaten Lumajang mengatakan, digelarnya pelantikan terhadap ribuan pengurus NasDem Lumajang itu menjadi harapan baru dalam semangat menyambut Pemilu mendatang.

“Momentum pelantikan ini mari kita jadikan sebagai tonggak awal untuk memenangkan Partai NasDem pada pesta demokrasi tahun 2024,” kata HCM.

Lebih jauh HCM yang dikenal sangat dekat dengan masyarakat itu mengatakan NasDem Lumajang menargetkan untuk dapat memenangi Pemilu 2024 di Lumajang, Jawa Timur.

“Dengan telah dilantiknya lebih 1.200 orang pengurus Partai NasDem Lumajang ini target kita adalah dapat memenangi Pemilu 2024 mendatang,” kata HCM.

HCM menerangkan, setelah acara pelantikan ini gerakan NasDem Lumajang akan dilanjutkan dengan berbagai agenda diantaranya adalah pelaksanaan pendidikan politik yang sudah disiapkan di 21 tempat yang ada di DPC di Lumajang.

Secara lebih rinci dikatakan HCM, DPD NasDem Lumajang menargetkan untuk meraih kursi pimpinan DPRD Lumajang dengan delapan kursi serta mendulang tiga kursi DPRD Provinsi Jawa Timur serta tiga DPR RI.

“Dengan kerja keras pengurus optimis target akan tercapai,” terang dia.

HCM juga menerangkan partainya terus mendapat hati di masyarakat yang tergambarkan bahwa saat ini kader NasDem di Lumajang telah mencapai 17 ribu kader yang memiliki kartu tanda anggota (KTA).

“Sehingga dengan jumlah kader sebanyak itu dan akan terus meningkat hingga pemilu mendatang maka sangat optimis partai ini akan memenangi Pemilu 2024,” kata HCM.

Tak lupa HCM juga menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada seluruh kader dan simpatisan NasDem Lumajang serta jajaran panitia yang telah bekerja begitu luar biasa sehingga acara pelantikan dapat berjalan sukses dan lancar.

“Terima kasih atas dedikasi, kerja keras dan kerja-kerja luar biasa dari rekan-rekan panitia yang telah menyelenggarakan acara pelantikan ini dengan sangat baik. Salam hormat untuk semuanya,” tukas HCM.

(WH)

Salah satu guru bernama Edi mewakili teman-teman seprofesinya merasa di beda-bedakan oleh pemerintah. Menurut dia sekian lama mengabdi sebagai pendidik, namun nasib guru inpassing masih belum jelas. Sementara tugas dan tanggungjawab dan yang mereka emban sama dengan ASN pada umumnya.

“Kami sangat berharap agar Kemenag segera memperhatikan kita dengan segera mengeluarkan SK bagi guru-guru inpasing,” kata Edi berharap.

Menanggapi aspirasi guru inpassing tersebut legislator NasDem yang akrab disapa Lora Fadil itu mengaku, pihaknya memiliki harapan yang sama. Menurutnya, semua guru baik itu di bawah naungan Kementerian Agama dan Kemendikbud harus memiliki hak yang sama.

“Hak dan kewajiban harusnya berbanding lurus dengan kesejahteraan guru, apalagi yang Non PNS,” sambung dia.

Politisi NasDem itu mengakui bahwa perjuangan para guru inpassing sudah berlangsung lama. Namun hingga kini belum membuahkan hasil.

“Kami akan menyampaikan hal ini, apalagi menteri agama yang berlatar belakang pesantren ini harusnya lebih memiliki empati kepada guru non PNS, apalagi sebaran guru Non PNS ini banyak yang bertugas di lembaga swasta milik Pondok Pesantren,” pungkas dia.

(WH)

Kali ini giliran puluhan siswa di SDN 11 Sa’dan. Senyum pun terpancar sambil mengucapkan terima kasih berlimpah kepada ESR dan Anggota DPRD Toraja Utara dari Partai NasDem, Lembong Mendila yang telah memfasilitasi bantuan beasiswa PIP.

“Terima kasih banyak kepada Partai NasDem melalui Ibu Eva dan Ibu Lembong yang sudah memberikan bantuan kepada kami,” tutur Reni, salah satu orang tua penerima beasiswa PIP jalur aspirasi di SDN 11 Sa’dan, Kamis (31/3).

Reni mengatakan selama ini belum mendapat bantuan apapun untuk pendidikan anaknya. Karena itu pada kesempatan ini dia sangat berterima kasih atas bantuan beasiswa yang diperjuangkan Anggota DPR RI dari Fraksi NasDem Eva Stevany Rataba (ESR).

Bantuan tersebut kemudian disalurkan oleh Anggota DPRD Toraja Utara dari Fraksi NasDem Lembong Mendila.

Pengakuan yang sama datang dari orang tua murid yang lain. Orang tua murid bernama Yance itu mengungkapkan bahwa dirinya merasa sangat terbantu dan bersyukur karena anaknya bisa mendapat beasiswa.

Menurut dia selama ini anaknya tidak pernah dapat beasiswa padahal tetangga semua punya anak sudah dapat beasiswa. Dirinya mengaku sampai bertanya, bagaimana caranya agar orang susah bisa dapat beasiswa untuk anak-anak.

“Hari ini saya sangat senang karena Ibu Eva dan Ibu Lembong sudah bantu urus dan anak saya dapat beasiswa. Terima kasih banyak,” ucapnya.

Di hadapan para orang tua dan beberapa guru yang hadir, Anggota DPRD Toraja Utara dari Fraksi Nasdem Lembong Mendila , menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan  merupakan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP), dengan menggunakan dana aspirasi yang diperjuangkan oleh ESR.

Lembong menyampaikan bahwa beasiswa yang dibagikan merupakan beasiswa PIP yang diusulkan melalui jalur aspirasi.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada Ibu Eva Stevany Rataba karena bisa menyalurkan dana aspirasinya ke Dapil 3 Toraja Utara,” ujar Lembong Mendila.

Ketua Garnita DPD NasDem Toraja Utara itu menjelaskan bahwa awalnya ia meminta kepada ESR untuk membantu anak-anak di Toraja Utara juga melalui beasiswa PIP ini, dan permintaan tersebut ditanggapi positif oleh ESR.

Lembong pun berharap, beasiswa ini dapat membantu meringankan beban orang tua dalam mengurus pendidikan anak di masa pandemi ini.

“Semoga bantuan ini bisa memperlancar kegiatan belajar mengajar anak-anak sehingga bisa meraih cita-cita mereka. Tidak boleh ada yang putus sekolah,” tandasnya.

(DPD Nasdem Torut/WH)

Lisda menilai Rapat Kerja yang dilakukan Liga Mahasiswa NasDem Sumbar merupakan salah satu bagian dari upaya pembaruan untuk melahirkan ide dan berbagai gagasan baru. Pasalnya kata Lisda generasi muda memiliki ide beragam inovasi dan program untuk masyarakat.

“Saya turut mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Liga Mahasiswa NasDem Sumbar. Semoga dengan hadirnya gagasan di Rakerwil ini bisa membangun Indonesia yang berkemajuan,” kata Lisda dalam keterangannya, Minggu (27/3).

Lisda menambahkan Rakerwil Liga Mahasiswa NasDem menjadi salah satu wadah bagi pemuda untuk terus melakukan gerakan perubahan sekaligus menjadi ruang penyamaan persepsi.

“Ketika pemuda tidak memanfaatkan hal itu atau tidak mendapatkan pendidikan politik tentu sangat kita sayangkan sekali. Sebenarnya, peran pemuda sangat berarti untuk kepentingan rakyat,” sambung Anggota Komis VIII DPR RI itu.

Lebih jauh Lisda meyakini bahwa sejatinya organisasi merupakan tempat bagaimana peran pemuda bergerak dan mensosialisasikan kepada pemuda lainnya bahwa sangat penting arti keberadaan partai politik yang memberikan andil besar dalam proses pendidikan politik dan keteladanan seperti yang dipesankan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.

“Ini akan memunculkan kesadaran tanpa paksaan, artinya agar pemuda dapat memahami betapa pentingnya peran pemuda ketika hadir dalam Liga Mahasiswa NasDem,” tutur Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pesisir Selatan, Tahun 2016-2021 itu.

Untuk itu ke depan kata Lisda banyak hal yang dapat dikolaborasikan sebagai bagian dari pengembangan program antara DPR RI dan Liga Mahasiswa NasDem Sumbar sehingga program-program untuk gerakan pembaharuan dapat terkoordinir dengan baik oleh para anak muda.

“Ke depan tentunya dengan senang hati. Program apa saja yang akan kita sinergikan. Tadi, saya sudah sampaikan ke Kak Budi selaku Ketua apakah itu program sosialisasi kepemudaan, empat pilar kebangsaan dan pengetahuan atau pendidikan politik bagi mahasiswa,” demikian tutup Lisda.

Turut hadir dalam kegiatan Rakerwil kali ini Ketua DPD KNPI Sumbar periode 2021-2024, Nanda Satria, dan Ketua Komite Liga Mahasiswa NasDem Sumbar, Budi Romadhon serta para pengurus Liga Mahasiswa NasDem Sumbar. (WH)

“Lekas pulih dan membaik atas musibah banjir yang melanda masyarakat Desa Sumberagung (Sumberbaru) dan sekitarnya,” tulis HCM di akun instagram pribadinya.

Bantuan yang diberikan berupa paket sembako dan didistribusikan langsung oleh tim HCM yang turun di lokasi bencana. HCM pun berharap aksi sosial kemanusiaan yang dilakukannya dapat meringankan beban masyarakat pasca tempat tinggalnya disapu banjir.

“Ini adalah bentuk kekeluargaan saya, H. Charles Meikyansah, sebagai anggota DPR-RI mewakili masyarakat Jember dan Lumajang, yang tentu saja, dalam hal ini dibantu oleh seluruh tim relawan setempat,” sambung dia.

HCM yang juga Ketua DPD NasDem Lumajang itu pun berdoa agar kondisi wilayah Sumberagung dan sekitarnya yang dilanda banjir dapat segera pulih dan kembali normal seperti sedia kala.

“Sekali lagi, duka cita kami yang mendalam, semoga lekas surut dan aktivitas sosial masyarakat kembali seperti semula. Amiin,” kata dia.

Sebelumnya Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo menerangkan hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan banjir di beberapa titik yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Jember yakni Sukowono, Semboro, dan Sumberbaru.

Sementara itu wilayah Sumberagung yang mengalami banjir kurang lebih setinggi lutut orang dewasa itu menjadi salah satu wilayah yang cukup lama airnya surut dibanding wilayah lainnya.

“Lokasi keempat di Desa Sumberagung, Kecamatan Sumberbaru tercatat sebanyak 800 rumah terendam banjir,” kata Heru Widagdo.

(WH)

Kehadiran ESR itu pun diterima langsung Ketua Umum Sinode Gereja Toraja Pdt. Dr. Alfred Anggui dan Ketua YPKT yang juga Ketua Umum Sekolah Minggu Gereja Toraja Pdt. Syukur Matasak.

“Semua unsur stakeholder ingin kita dengar. Kita ingin membangun format dan perspektif yang sama untuk perjuangan kepentingan Toraja di pusat,” kata ESR di hadapan Fungsionaris Gereja Toraja.

Dalam hematnya, ESR mengatakan Gereja Toraja sebagai stakeholder yang memiliki basis keagamaan, memiliki peran besar dalam pembangunan bangsa dan negara.

“Gereja Toraja punya posisi strategis dalam pembangunan. Semoga ada sinergitas dalam mencari solusi bagi persoalan-persoalan daerah dan Indonesia,” tegas dia.

Selain itu, Toraja yang dikenal sebagai salah satu laboratorium keberagaman di Indonesia, kata ESR harus tetap dijaga bersama.

Menurutnya, Gereja Toraja dan tokoh-tokoh agama memiliki peran menjaga kondisi Toraja yang damai dan rukun.

“Kita ingin Gereja Toraja beserta semua ormas keagamaan punya perspektif yang sama untuk menjaga Toraja sebagai Daerah Kedamaian dan Kerukunan,” kata Eva.

Sementara itu, Ketua Umum Sinode Gereja Toraja Pdt. Dr. Alfred Anggui, menyambut baik kunjungan legislator perempuan asal Toraja dari Partai NasDem tersebut.

“Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran Ibu Eva Kita minta agar Fraksi NasDem bisa memperjuangakan kepentingan Toraja di Pusat,” kata Pdt. Dr. Alfred Anggui.

Kemudian dia juga mengatakan, Gereja Toraja selain dalam tugas keagamaan, juga memiliki peran untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.

“Peran gereja selain mendorong keimanan ummat, juga berperan dalam mendorong kesejahteraan,” kata dia.

Sebagai informasi dalam pertemuan tersebut para Pengurus Yayasan Pendidikan Kristen Toraja (YPKT) di bawah BPS Gereja Toraja juga menyampaikan aspirasinya kepada Eva Stevany Rataba tentang program pendidikan. (medcen ESR/WH)

Anggota Komisi X DPR RI itu mengingatkan kepada Pimpinan dan Dosen di kedua kampus kesehatan, bahwa pendidikan tinggi saat ini dihadapkan dengan situasi volatilitas, ketidakpastian, kompleksitas, dan ambigiutas.

“Kondisi ini tentu membutuhkan kelincahan dan kolaborasi perguruan tinggi,” kata Eva Stevany Rataba di sela-sela kunjungan resesnya itu.

Legislator Perempuan  NasDen itu menambahkan, peran perguruan tinggi telah lama dirasakan dan dimanfaatkan dalam mengisi pembangunan di Toraja. Karena itu diperlukan komitmen melanjutkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui sejumlah program yang dilakukan Pemerintah Pusat dan Toraja.

Diantaranya kata dia adalah beasiswa bagi mahasiswa yang tidak mampu dan memiliki prestasi akademik, dan program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MKBM).

“Intinya best practice ini perlu kita sebarluaskan juga, jadi semua itu tentunya menjadi masukan yang  berharga,” kata wakil rakyat dari Dapil Sulawesi Selatan ini.

Dalam kunjungan tersebut, Eva Rataba juga menyempatkan meninjau langsung fasilitas laboratorium dan perpustakaan yang ada di kedua kampus ini, termasuk berdiskusi langsung dengan mahasiswa. (medcen ESR/WH)

Demikian disampaikan Anggota Fraksi NasDem DPR RI, Julie Sutrisno Laiskodat saat meninjau panen budidaya ikan lele dengan sistem bioflok di Merombok, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Rabu (9/3). Sedikitnya 18 Ribu ikan lele jumbo siap dipanen.

Selain mendukung proses budidaya ikan lele tersebut Julie pun mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi terhadap ikan lele yang kaya akan protein dan Omega 3.

“Ibu-ibu hamil, anak remaja produktif harus makan ikan untuk tumbuh kembang fisik serta otak anaknya nanti agar anak-anak kita tumbuh pintar dan tidak stunting,” kata Julie Laiskodat.

Dia menerangkan budidaya ikan lele tersebut merupakan program Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Dirjen Perikanan Budidaya Tahun anggaran 2021 untuk unit usaha kelompok Santa Theresia Merombok.

Julie meyakini bahwa melalui kegiatan budidaya ikan lele tersebut dapat membantu perekonomian masyarakat dalam meningkatkan produktivitas ikan lele dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pembudidaya serta masyarakat pelaku ekonomi ikan lele.

Dia pun mendorong masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat agar terus bersemangat dan terus melalukan budidaya ikan lele karena menurut dia perkembangan kebutuhan ikan masih banyak dibutuhkan.

Julie mengatakan budidaya dan konsumsi ikan lele sangat relevan untuk mendukung program prioritas penanganan stunting khususnya berkaitan dengan kecerdasan. Para pembudidaya ikan lele juga diminta untuk dapat memperkuat jaringan sehingga permintaan pasar semakin banyak.

Lebih jauh Julie juga mengapresiasi upaya kelompok Santa Theresia untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lewat pemberdayaan usaha sektor perikanan berupa budidaya ikan lele.

Selain dapat melatih masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga untuk menjalankan usaha produktif di bidang perikanan, upaya ini juga dinilai sangat membantu pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan dan mencukupi kebutuhan ikan di masyarakat khususnya di Kabupaten Manggarai Barat.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Kelompok Santa Theresia, Romo Kornelis Hardin menyampaikan rasa terimakasihnya atas perhatian Julie Laiskodat. Dia pun menerangkan bahwa budidaya ikan lele tersebut bertujuan untuk membantu meningkatkan ekonomi masyarakat dan mencukupi kebutuhan protein warga.

“Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan Safari Gemarikan kerjasama KKP dan Komisi IV DPR RI serta pendampingan dari KKP untuk kegiatan budidaya ikan lele di kolam bioflok,” kata dia.

(WH)

Dalam kesempatan tersebut Legislator Perempuan Partai NasDem itu menyempatkan meninjau ruangan kerja di kantor BNNK Tana Toraja. Eva Rataba menyampaikan tujuan silahturahmi ini sebagai wujud dukungan kepada BNNK Tana Toraja dalam melaksanakan tugas memerangi penyalagunaan narkotika di Toraja.

“Saya Eva Stevani Rataba Aggota DPR RI mengajak kita semua, khususnya masyarakat Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara untuk mewujudkan Toraja Bersinar Bersih Narkoba War On Drugs,” kata Eva Stevany Rataba.

Sementara Kepala BNNK Tana Toraja AKBP Natalya Dewi Tonglo mengucapkan terima kasih kepada Eva Stevany Rataba dalam kunjungan silaturahmi ke tempat tugasnya di BNNK Tana Toraja.

“Saya selaku Kepala BNNK Tana Toraja sangat tersanjung mendapat  kunjungan anggota DPR RI Ibu Eva ke BNNK Tana Toraja yang memberikan suppport dan dukungan moril terhadap program P4GN terkhusus dalam maraknya pengungkapan kasus – kasus narkoba oleh BNNK akhir – akhir ini,” ucap AKBP Natalya Dewi Tonglo.

Kepala BNNK Tana Toraja  berharap hubungan silaturahmi yang selama ini terjalin tetap dipertahankan dan ditingkatkan lagi.

“Kami juga banyak diskusi tentang cara pandang menyiapkan generasi muda ke depan untuk membangun karakter generasi penerus untuk  menciptakan Toraja bersinar (Bersih Narkoba),” lanjut Dewi Tonglo.

(medcen ESR/WH)

Pesan tersebut diutarakan Anggota Fraksi NasDem DPR RI, Eva Yuliana dan Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan di sela-sela kegiatan gerakan penanaman 500 pohon di Gunung Taruwongso, Minggu (6/3).

“Wajib kita memberi pada alam dan sesama. Ketika kita maunya menerima tetapi kita tidak memberi maka jangan berharap kita akan mendapatkan sesuatu,” kata Eva yang juga Anggota Komisi III DPR RI itu.

Eva yang maju dari Dapil Jateng 5 yang meliputi wilayah Solo, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali itu pun memacu semangat masyarakat untuk bahu-membahu meningkatkan semangat berbagi dan saling peduli termasuk kepada alam dan sesama.

“Mari semangat dalam berbagi karena berbagi itu indah. Jika kita berbagi maka kita pun akan berlimpahan akan anugerah dari Allah SWT,” kata dia.

Dalam acara yang turut dihadiri tokoh masyarakat dan karang taruna itu Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengapresiasi antusias masyarakat dalam ikut serta menjaga alam melalui gerakan penanaman pohon di Gunung Taruwongso.

“Ini luar biasa sekali. Hari ini kita bersama untuk menanam 500 pohon berbagai jenis dalam rangka penghijauan di tempat ini. Ini luar biasa sekali,” kata dia.

(WH)