“Selamat bergabung kepada kakak-kakak yang akan kita ajukan untuk pengurus DPW Garda Pemuda NasDem Sumbar. GPND ini merupakan organisasi sayap Partai NasDem yang menjadi ujung tombak pemenangan Partai NasDem pada Pemilu 2024 nanti,” kata politisi yang karib disapa RKN dalam keterangannya, Sabtu (16/7).

RKN menegaskan, GPND merupakan kumpulan anak-anak muda NasDem yang telah berkomitmen untuk terus hadir di tengah-tengah masyarakat. Menurut dia penting akan kontribusi nyata dari para anggota GPND Sumbar dalam membesarkan Partai NasDem di Sumatera Barat.

“Sebagai pengurus Garda Pemuda NasDem Sumbar tentu kita harus menunjukkan kontribusi nyata untuk membesarkan Garda dan Partai NasDem pastinya. Bentuk kontribusi nyata kita pada Pemilu 2024 nanti anggota GPND mengisi legislatif dan eksekutif yang tersebar di kabupaten kota serta tingkat provinsi nantinya,” kata dia.

Kemudian Ghea Pricilia Ayunda yang dimandatkan menjadi Sekretaris DPW GPND Sumbar menambahkan, nama-nama calon pengurus tersebut akan diajukan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Garda Pemuda NasDem, nantinya DPP akan menerbitkan Surat Keputusan tentang kepengurusan DPW GPND Sumbar.

“Setelah ini rampung semua, kita akan mengajukan penerbitan SK DPW Garda Pemuda NasDem Sumbar dalam waktu dekat. Ke depannya kakak-kakak sudah mulai memikirkan program kerja masing-masing bidang,” tegas Ghea.

Peringatan HUT ke-11 GPND tahun ini dilakukan secara virtual dengan sejumlah rangkaian kegiatan seperti pembacaan doa dan pemotongan tumpeng serentak di 34 Provinsi se-Indonesia. (WH)

“Kami dorong Garda Pemuda,” kata Herman dalam acara peringatan HUT ke-11 GPND di kantor DPW NasDem Lampung, Kamis (14/7).

Pasalnya Herman meyakini apabila para kader terbaik bangsa terutama para pemuda mampu dipercaya publik untuk mengemban amanah di parlemen, maka DPR akan semakin maju dan pembangunan di daerah akan semakin cepat.

Herman juga optimis mampu menjadi motor kemenangan Partai NasDem yang optimal pada 2024 mendatang. Dia pun mengingatkan bahwa tugas utama Garda Pemuda NasDem adalah harus dekat dan bekerja untuk rakyat.

“Garda pemuda NasDem harus ramah, santun, dan ringan tangan,” ungkap Herman yang juga Wali Kota Bandar Lampung dua periode itu.

Lebih jauh Herman mengaku telah menyusun kekuatan dengan menjaring kader-kader terbaik melalui program NasDem Memanggil dimana nantinya program tersebut akan membuahkan formasi terbaik dalam semangat menyambut pesta demokrasi mendatang.

Acara tasyakuran HUT ke-11 GPND  diisi dengan beragam kegiatan mulai dari doa bersama hingga prosesi pemotongan tumpeng yang berlangsung serentak di 34 DPW GPND dan ratusan DPD GPND se-Indonesia. Acara yang dipusatkan di NasDem Tower itu juga berlangsung secara hybrid yakni menggabungkan metode daring dan luring secara bersamaan.

Rangkaian acara HUT ke-11 GPND kali ini juga diwarnai dengan sejumlah kegiatan sosial yang diawali dengan kegiatan pemotongan 99 hewan kurban yang disebar ke 34 provinsi seluruh Indonesia. Kemudian rangkaian acara juga akan dilanjutkan melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan sebagai bentuk kehadiran NasDem di tengah-tengah masyarakat

HUT ke-11 GPND kali ini mengusung tema “Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan” juga akan mencapai puncaknya dengan menggelar ngaji kebangsaan mengupas pemikiran Buya Syafii Maarif untuk bangsa Indonesia. (WH)

Demikian ditekankan Ketua Umum Garda Pemuda NasDem (GPND) periode 2011-2016 yang kini merupakan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem, Martin Manurung dalam peringatan HUT ke-11 GPND di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (14/7).

Menurut Martin jelang pemilu 2024 bangsa ini menghadapi situasi bangsa yang berbeda dari sebelumnya dimana polarisasi semakin tajam. Dia berharap GPND harus berperan menekan laju polarisasi tersebut melalui beragam politik gagasan.

“Saya rasa polarisasi seperti ini sangat menyedihkan karena sudah pasti merugikan Indonesia. Kalau merugikan Indonesia sudah pasti merugikan Partai NasDem karena NasDem tidak ingin melihat bangsa ini terkotak-kotak terpolarisasi,” kata politisi asal Sumatera Utara itu.

Martin melanjutkan di bawah komando Ketua Umum Garda Pemuda NasDem yang juga Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh, GPND dapat semakin kuat dan berakar untuk merekatkan seluruh komponen bangsa dalam rangka melawan polarisasi.

“Kita harus lawan polarisasi jadi bukan kita ikut larut dalam polarisasi itu tapi menurut saya Garda Pemuda NasDem harus melawan polarisasi,” ujarnya.

Pasalnya menurut Martin bangsa ini mesti bersyukur lantaran Indonesia dapat menghindari berbagai ancaman seperti resesi dan krisis yang melanda negara-negara lain. Indonesia lanjut Martin juga harus mampu menekel persoalan-persoalan lain seperti polarisasi.

“Garda Pemuda NasDem bisa melakukan kerja gagasan merekatkan kembali bangsa Indonesia melawan polarisasi. Saya rasa itu akan sangat bagus bagi Indonesia dan Partai NasDem,” kata Ketua Bidang Hubungan Internasional DPP NasDem itu.

Martin pun mengaku optimis bahwa GPND dapat menjalankan perannya untuk merekatkan seluruh komponen bangsa agar ke depan Indonesia dapat semakin sejahtera dan gemilang melalui gerakan perubahan.

“Mudah-mudahan ini menjadi perenungan kita bersama dan Garda Pemuda NasDem tetap berada di depan membawa gagasan-gagasan maju yang progresif untuk kebaikan bangsa yang kita cintai,” ucapnya.

Sementara itu Sekjen DPP NasDem, Moh Haerul Amri menekankan di usia ke 11 GPND diharapkan dapat semakin mencapai kedewasaannya dalam berpolitik dan terus bergerak untuk masyarakat yang menjadi amanah Partai NasDem untuk terus diperjuangkan.

“Dan tentunya Garda Pemuda NasDem harus menjadi garda terdepan untuk memperjuangkan apa yang menjadi kebijakan Partai NasDem,” kata Haerul Amri.

Rangkaian acara HUT ke-11 GPND kali ini diwarnai dengan sejumlah kegiatan sosial yang diawali dengan kegiatan pemotongan 99 hewan kurban yang disebar ke 34 provinsi seluruh Indonesia kemudian dilanjutkan dengan acara tasyakuran.

Hadir dalam kegiatan tasyakuran HUT ke-11 GPND, Ketua Umum GPND, Prananda Surya Paloh secara daring, serta jajaran pengurus DPP GPND dan para pengurus sayap dan badan Partai NasDem.

Acara tasyakuran HUT ke-11 GPND di NasDem Tower juga diisi dengan kegiatan doa bersama dan prosesi pemotongan tumpeng serentak 34 DPW GPND dan ratusan DPD GPND se Indonesia yang dilakukan secara hybrid yakni menggabungkan metode daring dan luring secara bersamaan.

HUT ke-11 GPND kali ini mengusung tema “Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan” juga akan mencapai puncaknya dengan menggelar ngaji kebangsaan mengupas pemikiran Buya Syafii Maarif untuk bangsa Indonesia.

Kemudian rangkaian acara juga akan dilajutkan melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan sebagai bentuk kehadiran NasDem di tengah-tengah masyarakat. (WH)

“Ini tidak lain bagaimana Garda Pemuda NasDem memiliki peran kepemudaan sebagai sayap Partai NasDem harus memiliki peran politik sebagai sayap partai kemudian juga peran kemanusiaan,” kata Ketua Panitia HUT ke 11 GPND, Ahmad Kaelani dalam acara tasyakuran HUT ke 11 GPND di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (14/7).

Menurut dia semangat itu sebagaimana yang selalu diamanatkan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh dan Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh bahwa kerja-kerja politik harus dibarengi dengan kerja-kerja kemanusiaan.

“Tahun 2019 alhamdulillah kita telah memberikan sumbangsih ada 11 DPR RI kemudian 24 di DPRD provinsi dan 124 di DPRD kabupaten dan kota. Ini bagian sumbangsih kita peran dalam politik,” ucapnya.

Kaelani melanjutkan sebagai sayap partai NasDem, GPND juga terus bersiap diri dalam rangka semangat menyambut tahun 2024 dengan menyiapkan sederet program yang dapat menunjang elektoral Partai NasDem.

Selain kerja-kerja politik pihaknya juga menekankan GPND telah melakukan banyak hal dalam rangka membantu masyarakat melalui berbagai aksi sosial. Dia mencontohkan diantaranya saat pandemi lalu GPND telah membuka layanan donor darah dan donor plasma konvalesen serentak di Indonesia.

Kegiatan donor darah dan plasma konvalesen tersebut lanjut dia sukses menghimpun sedikitnya 9.000 kantung darah dan 900 kantung plasma konvalesen. Untuk mengumpulkan donor tersebut diperlukan perjuangan ekstra karena skrining yang ketat dan laboratorium yang dapat menarik plasma konvalesen masih terbatas di Indonesia.

“Di masa pandemi lalu Garda Pemuda NasDem bisa melakukan aksi donor plasma dan donor darah secara serentak di Indonesia,” kata dia.

Rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-11 GPND juga diawali dengan aksi sosial melalui pendistribusian 99 hewan kurban ke 34 provinsi secara serentak dan dilanjutkan dengan acara tasyakuran HUT ke-11 GPND di NasDem Tower, Kamis (14/7).

“Dan hari ini kita melakukan tasyakur sebagai refleksi ke depan bagaimana rasa syukur kita sudah mampu berperan dalam konteks politik dan sosial untuk lebih baik lagi sebagai pemudanya NasDem,” kata dia.

Kaelani melanjutkan Garda Pemuda NasDem juga akan terus melanjutkan program-program pro rakyat melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan.

“Kemudian pasca ini kita juga akan ngaji kebangsaan juga dalam meniti jejak Buya Syafii Maarif yang mana beliau adalah sosok tokoh guru bangsa yang perlu juga kita serap gairah intelektualnya sebagai kaum muda untuk bisa berperan dalam konteks keindonesiaan,” kata dia.

Hadir dalam tasyakuran HUT ke-11 GPND, Ketua Umum GPND, Prananda Surya Paloh secara daring kemudian Sekjen GPND, Moh Haerul Amri, Ketua Umum GPND periode 2011-2016, Martin Manurung serta sederet pengurus GPND dan pengurus sayap dan badan Partai NasDem. (WH)

“Saya juga ingin mengingatkan sebagai kader Garda Pemuda NasDem tentu tidak cukup hanya dengan mengandalkan kepintaran. Tapi kita mesti bisa mempunyai kepribadian yang baik dan lebih baik di antara gelapnya dunia perpolitikan di Indonesia. Saya ingin mengingatkan tiga, integritas, moralitas dan kejujuran,” kata Prananda.

Prananda yang hadir secara daring itu pun menyampaikan apresiasinya kepada para jajaran pengurus dan kader GPND di pusat maupun di daerah atas kerja-kerja politik dan kemanusiaan selama ini. Menurut dia kerja-kerja tersebut mampu membekas dan selalu diingat di hati masyarakat.

“Tentu sebelas tahun perjalanan banyak suka dan duka, tapi tentu lebih banyak sukanya. Maka daripada itu saya ingin menyampaikan apresiasi kepada kepengurusan sebelumnya yang telah sukses membawa Garda Pemuda NasDem ke tingkat yang cukup baik,” ucapnya.

Menurut Prananda banyak momen yang tak bisa dilupakan kala merasakan animo masyarakat terhadap GPND setiap kali kunjungan ke daerah seperti saat ke Sulawesi Utara dan Papua.

“Memang sudah sepatutnya organisasi kepemudaan diiringi dengan banyak canda dan tawa tapi kita tidak lupa dengan tugas utama kita membesarkan organisasi Garda Pemuda NasDem,” ujar Prananda.

Lebih jauh Prananda menekankan di tengah hiruk pikuk kancah politik tanah air pihaknya mengajak para kader GPND untuk bersikap dengan terus melakukan kebaikan dan kerja nyata sehingga semua yang meragukan eksistensi Partai NasDem dengan sendirinya pasti pudar.

“Kita juga harus mempunyai banyak kesabaran dan banyak senyuman seperti kata Ketua Umum NasDem,” kata dia.

Peringatan kali ini juga dihadiri Ketua Umum Garda Pemuda NasDem periode 2011-2016 Martin Manurung yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem dan Dewan Pakar Garda Pemuda NasDem Dr. Atang Irawan.

Hadir pula jajaran pengurus DPP GPND serta sejumlah pengurus sayap dan badan Partai NasDem. Selain itu turut hadir jajaran pengurus DPW dan DPD GPND seluruh Indonesia secara daring melalui platform zoom meeting.

Sementara itu, Sekjen DPP GPND, Moh Haerul Amri menekankan bahwa seperti instruksi Ketua Umum GPND, Prananda Surya Paloh jelang konstestasi politik mendatang tidak cukup hanya pintar tetapi harus memiliki integritas dan kejujuran dalam berpolitik serta nilai-nilai kemanusiaan dalam berpolitik.

“Sejatinya politik itulah ada nilai-nilai kemanusiaan, kejujuran, dan integritas untuk membangun Indonesia yang maju, berkemanusiaan dan tentunya baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” kata anggota Komisi X DPR RI itu.

Wakil Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu juga menambahkan momentum harlah GPND yang ke 11 ini diharapkan dapat menjadi semangat untuk terus lebih banyak melakukan kegiatan yang berarti di masyarakat dan kancah politik tanah air terutama dalam menjaga persatuan Indonesia.

“Garda Pemuda NasDem juga akan membangun persaudaraan perpolitikan karena politik yang tanpa identitas yang betul sesuai amanah Pancasila,” kata dia.

Acara HUT ke-11 GPND kali ini diwarnai dengan prosesi pemotongan tumpeng serentak 34 DPW GPND dan ratusan DPD GPND se-Indonesia yang dilakukan secara hybrid yakni menggabungkan metode daring dan luring secara bersamaan.

Sementara itu Ketua Panitia, Ahmad Kaelani menuturkan peringatan HUT ke-11 GPND memiliki sejumlah rangkaian acara yang sudah diawali dengan kegiatan pemotongan 99 sapi kurban di 34 provinsi seluruh Indonesia kemudian dilanjutkan dengan acara tasyakuran.

Kaelani melanjutkan peringatan HUT GPND kali ini yang mengangkat tema “Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan” juga akan mencapai puncaknya dengan menggelar ngaji kebangsaan Buya Syafii Maarif.

“Dalam meniti jejak Buya Syafii Maarif yang mana beliau adalah sosok tokoh guru bangsa yang perlu juga kita sebagai kaum muda untuk menyerap gairah intelektualnya untuk bisa berperan dalam konteks keindonesiaan,” kata dia.

Selain itu Garda Pemuda NasDem juga akan terus melakukan program-program pro rakyat sebagai bentuk arti kehadiran NasDem di masyarakat melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan. (WH)

“Pemotongan hewan kurban secara serentak merupakan salah satu rangkaian Hari Ulang Tahun ke-11 GPND yang kebetulan berbarengan dengan momentum Hari Raya Iduladha 1443 H,” kata Ketua Bidang Agama dan Kebhinekaan DPP GPND Chepy Aprianto kepada nasdem.id, Selasa (12/7).

Milenial asal Kabupaten Subang, Jawa Barat itu menambahkan selain untuk kegiatan keagamaan, penyembelihan dan pembagian hewan kurban yang dilakukan GNPD juga merupakan kegiatan kemanusiaan. Oleh sebab itu, daging hewan kurban tersebut dibagikan merata ke masyarakat.

“Pemberian hewan Kurban diberikan kepada semua umat manusia tanpa memandang agama, suku, ras dan golongan tertentu. Ini murni atas dasar kemanusiaan,” kata Chepy yang juga Ketua Pengarah HUT ke-11 GPND itu.

Pendiri KC Foundation itu melanjutkan selain penyembelihan hewan kurban serentak se-Indonesia, GPND juga telah mempersiapkan berbagai agenda lainnya yang menjadi program pro rakyat sebagai bagian dalam rangka peringatan HUT ke-11 GPND.

“Masih banyak kegiatan-kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan GPND diantaranya, kampanye stunting, kegiatan peduli lingkungan, ngaji kebangsaan dengan mengambil pelajaran dari buya syafii maarif dan kegiatan-kegiatan lainnya,” kata dia.

Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan Penyembelihan Hewan Kurban dan HUT ke-11 GPND, Ahmad Kaelani mengatakan dari total 47 ekor sapi yang disebar ke seluruh provinsi itu 11 ekor sapi diantaranya disembelih di Prananda Surya Paloh Foundation di Kota Medan.

Ahmad melanjutkan, untuk tema kegiatan penyembelihan hewan kurban 1443 H, sama dengan tema HUT ke 11 GPND pada tanggal 14 Juli mendatang yaitu Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan.

“Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Ketua Umum GPND Prananda Surya Paloh dan donatur yang telah menitipkan hewan kurbannya untuk dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” demikian ungkapnya.

(WH)