Ketua PSP Foundation, Dimas Tri Adji, yang mewakili Prananda, menjelaskan bahwa PIP merupakan program pemerintah melalui anggaran Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. PIP bertujuan membantu anak-anak dari keluarga miskin atau rentan miskin agar bisa menyelesaikan pendidikan tingkat dasar dan menengah.

“PIP adalah program rutin dari negara, bukan dari Partai NasDem. Tugas anggota DPR RI adalah mengalokasikan anggaran untuk mengusulkan program ini. Dalam satu tahun, Program Indonesia Pintar dianggarkan sebesar Rp11 triliun melalui APBN,” kata Dimas saat menyerahkan PIP secara simbolis.

Dimas tidak ingin ada kesalahpahaman terkait program itu. Dia menyampaikan pesan dari Prananda agar manfaat program itu dapat dirasakan para pelajar dan masyarakat. Diharapkan dana beasiswa tersebut dapat dipergunakan sesuai peruntukan guna membantu pendidikan anak-anak.

“Jangan sampai uang ini digunakan untuk hal yang tidak sesuai, seperti judi online. Hal ini sangat berbahaya,” tambah Dimas.

Kepala Sekolah SMA Al-Manar, Cut Atiah, yang mewakili penerima PIP, menyampaikan apresiasinya atas bantuan tersebut. Sebanyak 100 pelajar kelas 11 dan 12 dari sekolahnya menjadi penerima PIP tahun ini.

“Kami sangat berterima kasih. Dana ini tidak hanya membantu para orangtua, tetapi juga mendukung sekolah. Ini pertama kalinya SMA Al-Manar menerima PIP, dan kami berharap program ini dapat berlanjut ke depannya,” ungkap Cut Atiah.

Penyerahan PIP pada hari itu juga dihadiri oleh Ketua Garda Pemuda NasDem Medan, Habiburahman Sinuraya; Bendahara DPW Garda Pemuda NasDem Sumut, Robby Hartono; Ketua Bidang Organisasi dan Kaderisasi DPW Garda Pemuda NasDem Sumut, Mustarum; serta anggota DPRD Sumut Fraksi NasDem, Defri Noval Pasaribu. (yudis/*)

Acara pelantikan dihadiri oleh sejumlah petinggi Partai NasDem, termasuk Wakil Ketua Umum DPP NasDem, Saan Mustopa, beberapa anggota DPR RI dari fraksi NasDem, serta Ketua DPW NasDem Jambi, Syarif Fasha. Turut hadir dalam acara tersebut Calon Gubernur Jambi dari Partai NasDem, Romi Hariyanto.

Mengusung tema “Pemuda untuk Rakyat, Terwujudnya Pemuda yang Progresif untuk Jambi Bangkit Berkemajuan,” pelantikan ini menjadi simbol semangat baru bagi kaum muda di Jambi untuk mendukung kemajuan daerah.

Dalam sambutannya, Prananda Surya Paloh menargetkan bahwa pada pemilu 2029 mendatang, Provinsi Jambi diharapkan dapat menyumbang dua kursi di DPR RI, khususnya dengan adanya militansi dan semangat dari Garda Pemuda NasDem.

“Saya memperhatikan militansi dan semangat dari teman-teman Garda Pemuda NasDem Provinsi Jambi,” ujar Prananda.

Dia juga berpesan agar para pemuda Garda Pemuda NasDem Jambi memulai dari dasar, menjaga kekompakan, dan saling membantu.

Dengan dilantiknya Muhammad Adani dan kepengurusan baru DPW Garda Pemuda NasDem Jambi, diharapkan generasi muda di Jambi semakin terpacu untuk berperan aktif dalam membangun dan memajukan daerah mereka. (WH)

Hal itu disampaikannya saat peletakan batu pertama pembangunan Kantor DPW NasDem Provinsi Jambi, Jumat (25/10). Anggota Komisi I DPR RI tersebut menekankan pentingnya solidaritas antar kader dalam mewujudkan cita-cita besar partai.

“Kita harus saling menjaga kekompakan, saling bahu-membahu, dan saling menolong satu sama lain,” ujar Prananda, memotivasi para kader yang hadir.

Prananda juga memberikan apresiasi atas semangat kader NasDem Jambi yang bersatu dalam mendirikan “Rumah Restorasi” dan gedung Sekretariat DPW NasDem yang representatif.

Menurut Prananda, pembangunan kantor baru ini menjadi fondasi penting menuju Pemilu 2029. Dia optimis, dengan semangat gotong royong, NasDem di Jambi dapat meraih kemenangan di masa depan.

“Kantor ini sebagai titik mula kemenangan Partai NasDem di 2029 nanti. Dengan hadirnya kantor ini, saya yakin kemenangan sudah di depan mata,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa; Calon Gubernur Jambi yang diusung NasDem, Romi Hariyanto; Ketua DPW NasDem Jambi, Dr. H. Syarif Fasha, serta jajaran pengurus DPW NasDem Provinsi Jambi.

Syarif Fasha yang juga merupakan anggota DPR RI dari Fraksi NasDem menuturkan bahwa gedung yang diperkirakan selesai dalam dua tahun ini akan menjadi pusat kegiatan NasDem di Provinsi Jambi, mencerminkan keseriusan partai dalam mempersiapkan Pemilu mendatang.

Pembangunan kantor baru ini disambut antusias oleh kader NasDem di Jambi sebagai simbol kekuatan dan persatuan dalam mengusung visi besar partai untuk kesejahteraan masyarakat. (WH)

Pada kesempatan itu Prananda bersaksi bahwa NasDem turut kehilangan salah satu kader muda terbaiknya yang aktif di jalur aktivis sekaligus salah satu pemimpin pusat Pemuda Ansor.

“Tidak banyak yang bisa saya katakan tetapi saya bisa menjamin kakak Aam akan mendapat tempat sebaik-baiknya,” kata Prananda yang juga Anggota Komisi I DPR RI Fraksi NasDem itu.

Pada kesempatan itu Prananda juga bersaksi bagaimana pribadi almarhum kelahiran 13 Oktober 1972 itu adalah figur seorang sahabat sejati yang tidak pernah menunjukan rasa kesulitannya meskipun dia berada di tengah situasi sulit sekalipun.

“Saya jujur saja baru berkomunikasi dengan almarhum terakhir hari Minggu, semua masih bercanda tawa biasa guyonan Gus Aam,” tambah dia.

Prananda juga kagum dengan keberpihakan almarhum Gus Aam pada keberlangsungan hajat hidup masyarakat terutama di bidang pendidikan dan olahraga. Dia pun mendoakan agar keluarga almarhum senantiasa diberikan ketabahan serta keikhlasan dan kemudahan dalam menghadapi takdir Allah tersebut.

“Dan atas nama Bapak Surya Paloh Keluarga Besar Partai NasDem semoga keluarga diberikan keringanan dan kemudahan ke depan kalaupun ada masalah kecil ataupun besar jangan sungkan untuk melaporkan itu kepada saya ataupun teman-teman yang lain,” kata dia.

Sebelumnya kabar duka menyelimuti Partai NasDem, salah satu kader muda terbaiknya, Moh. Haerul Amri atau yang karib disapa Gus Aam meninggal dunia saat menjalani Kunjungan Kerja (Kunker) DPR RI di Palembang, Sumatera Selatan, Senin (6/5).

Selain aktif di parlemen dan dunia aktivis, Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Timur II itu juga menjabat sebagai Ketua Bidang Pemuda dan olahraga DPP Partai NasDem. (WH)

“Prinsip kesetaraan dan keadilan harus diterima oleh semua masyarakat. Terlebih dengan kondisi masyarakat yang masih didera kemiskinan, bahan pokok yang mahal serta lapangan pekerjaan yang terbatas,” ungkap Prananda saat memimpin konsolidasi tim pemenangan sekaligus bersilaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Medan Denai, Kota Medan, Sumatra Utara, Sabtu (13/1).

Oleh karena itu, Legislator NasDem dari Dapil Sumatra Utara I (Kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Medan, dan Kota Tebing Tinggi) itu meminta seluruh kader dan simpatisan Partai NasDem mengkampanyekan program kerja calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan dan memenangkan Anies menjadi presiden.

“Saya ingin utarakan sekali lagi, kalau ingin namanya ada perubahan, sembako turun, pendidikan gratis, kita butuh pilih Anies Baswedan,” ungkap Prananda.

Prananda yang kembali maju menjadi calon anggota legislatif untuk Dapil Sumatra Utara 1 nomor urut 1 itu juga mengungkapkan, dirinya mengerti saat ini masyarakat sedang berada dalam masa yang kurang baik, masa yang serba sulit.

“Tetapi percayalah saudara-saudara, kalau ini memang menjadi mandat rakyat, 14 Februari nanti pasti ada jalannya untuk perubahan Indonesia dan Sumatra Utara yang lebih baik,” tegas Prananda.

Dalam kesempatan tersebut Prananda menyayangkan sikap oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang merusak atau mencopot baliho Partai NasDem, calon presiden Anies Baswedan dan dirinya. Prananda justru prihatin kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut karena arus perubahan yang diusung Partai NasDem, Anies Baswedan dan dirinya sebagai penyambung lidah masyarakat Sumatra Utara tidak bisa lagi dibendung.

“Spanduk saya dicopot. Jadi saya berpesan, saya minta tolong kepada ibu-ibu, bapak-bapak tolong jaga spanduk Partai NasDem. Saya tidak menuduh siapa pun itu, tapi rasanya memang takut dan sudah tidak bisa bermain fair untuk pertandingan jadi lah diambil cara yang kurang elok,” ucapnya.

Prananda berharap kejadian perusakan baliho oleh oknum tidak bertanggung jawab tidak terulang lagi agar Pemilu 2024 berjalan aman dan damai. (metrotvnews.com/*)

Kegiatan yang dibuka secara resmi Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai NasDem Prananda Surya Paloh mendapat perhatian serius dari seluruh peserta orientasi.

Dalam arahannya, Prananda meminta Kalimantan Selatan untuk bisa pecah telur untuk kursi ke Senayan dan berjuang untuk kemenangan tersebut.

“(Sebanyak) 4 kursi saya target kan untuk DPR RI di Kalimantan Selatan, saya yakin itu dan Kalimantan Selatan bisa pecah telur,” ujar Prananda di hadapan ratusan peserta Orientasi Caleg DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan.

Menurut Prananda, dengan target 4 kursi di Kalimantan Selatan dirinya meminta semua kader Partai NasDem bersinergi.

“Ayo para kader Partai NasDem di Kalimantan Selatan untuk sama-sama berjuang untuk kenaikan elektabilitas Partai NasDem,” pinta Prananda.

Sementara itu, untuk kursi DPRD Provinsi di Kalimantan Selatan dengan tegas Prananda meminta 14 kursi.

“DPRD Provinsi sebanyak 14 kursi kami dari DPP menargetkan di Kalimantan Selatan, hal ini karena sangat beralasan lantaran saatnya Kader membela kadernya sendiri dari pada membela kader partai lain saat Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan 2024 mendatang,” tegas Prananda.

Sementara itu, Ketua Teritorial Kalimantan DPP Partai NasDem, Syarief Abdullah Al Kadrie meyakini akan kemenangan Partai NasDem di Kalimantan Selatan.

“Kami sangat yakin Kalimantan Selatan pecah telur untuk potensi ke Senayan, karena dengan banyaknya tokoh potensial sebagai Caleg di 2 Dapil untuk DPR RI yang bertarung di Kalimantan Selatan,” ujar Syarief Abdullah.

Sementara itu Ketua DPW Partai NasDem Kalimantan Selatan Haji Mansyur pada orientasi Caleg DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Selatan menyatakan siap berjuang untuk kemenangan Partai NasDem di Kalimantan Selatan.

“Perjuangan akan dilakukan di Kalimantan Selatan supaya Partai NasDem meraih kemenangan dengan target yang diminta DPP,” tegas Haji Mansyur.

(RO)

Prananda menegaskan itu saat kampanye capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di GOR Pancing, Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut), Minggu (3/12). Ribuan masyarakat, kader partai koalisi pendukung AMIN, dan relawan memberikan dukungan sangat besar pada acara tersebut.

“Karena saya sudah melihat dan teman-teman dari Partai NasDem, teman-teman koalisi sudah melaporkan beberapa kejadian yang memang menurut saya cukup lucu. Mungkin di Bali juga sudah terjadi,” kata Prananda.

Baca juga: Cerita dari Pencipta Logo NasDem, Begini Filosofinya

Prananda yang kembali maju pada pileg dari Dapil Sumut I (Kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Medan, dan Kota Tebing Tinggi) itu mengatakan, meski perjuangan melawan dua pasangan lainnya cukup sulit, ia yakin rakyat Indonesia mengingin perubahan yang adil dan sejahtera dalam segala sektor.

“Maka memilih Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar adalah jawabannya,” tegas Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai NasDem itu.

(metrotvnews/*)

Demikian disampaikan dia saat membuka Pekan Orientasi Caleg NasDem se Sulawesi Utara (Sulut) di Kantor DPW NasDem Sulut di kawasan Paniki Bawah Kota Manado, Selasa (31/10).

“Kekompakan dari teman-teman caleg kerjasama dan juga keterbukaan diantara satu sama lain menjadi kunci kemenangan pada 2024,” kata PSP.

PSP pun optimis cita-cita untuk mendapatkan raihan lebih baik pada gelaran Pemilu 2024 mendatang dan terus merangsek ke urutan atas demi kebaikan masyarakat, apalagi kata dia saat ini masyarakat semakin mengenal baik Partai NasDem dan juga memiliki Caleg-Caleg yang mumpuni.

Dia juga optimis terkhusus di wilayah Sulawesi Utara yang ditargetkan raihan dua kursi DPR RI dan 12 kursi DPRD Provinsi dapat tercapai.

“Tentu apa yang saya maksud dengan optimisme ini kita sebagai partai tengah yang mungkin mempunyai ambisi menjadi partai papan atas yah mempunyai strategi strategi khusus dan juga Caleg-Caleg yang mumpuni,” tambah dia.

Optimisme itu bukan tanpa sebab, pasalnya kata PSP struktur NasDem semakin dekat hadir di masyarakat seperti di wilayah Sulut kepengurusan NasDem di tingkat ranting atau bawah kecamatan itu sudah hampir rampung sehingga semakin dekat hadir dan memberikan arti bagi masyarakat.

“Dan juga yang terlebih penting lagi adalah line up komposisi Caleg ini tidak jauh berbeda dari 2019 malah menurut saya secara pribadi lebih baik,” pungkas dia.

(WH)

PSP yang juga Anggota Komisi I DPR RI itu pun sangat optimistis partainya dapat meraih hasil optimal baik di wilayah Sulut maupun di tingkat nasional.

“Tentu apa yang saya maksud dengan optimisme ini kita sebagai partai tengah yang mungkin mempunyai ambisi menjadi partai papan atas mempunyai strategi-strategi khusus dan juga Caleg-Caleg yang mumpuni,” kata PSP usai membuka Orientasi Caleg NasDem se Sulut di Kantor DPW NasDem Sulut, Paniki Bawah, Manado, Selasa (31/10).

Untuk itu sebagai Koordinator Pemenangan Pemilu Partai NasDem, PSP cukup yakin target di wilayah Sulawesi Utara yang telah ditetapkan oleh Bappilu dan telah disetujui bersama yakni dua kursi DPR RI dan 12 kursi DPRD Provinsi dapat diraih optimal.

“Nah optimisme itu kenapa, karena struktur kita sampai dengan tingkat ranting di bawah kecamatan itu sudah hampir rampung dan juga yang terlebih penting lagi adalah line up komposisi Caleg ini tidak jauh berbeda dari 2019 malah menurut saya secara pribadi lebih baik,” tambah dia.

Dalam rangka pemenangan tersebut pihaknya pun terus mempersiapkan sebaik mungkin melalui langkah-langkah intensif serta terus melakukan monitoring serta supervisi terbaik.

“Dari laporan yang telah diutarakan oleh mereka tentu saya dan teman-teman dan seluruh kami di sini tetap optimis dan yakin,” kata dia.

Dia pun mendorong agar seluruh keluarga besar NasDem Sulut dapat terus lebih dekat hadir di tengah sendi kehidupan masyarakat dan mendengarkan keluhan masyarakat serta menemukan solusi akan masalah yang ada di tengah masyarakat.

“Bagi saya ya itu memang harus lebih dekat dan mendengarkan aspirasi masyarakat mencoba memberikan solusi yang paling tepat dan baik,” tutup dia.

(WH)

Prananda menegaskan, ke depan akan mengusahakan tambahan 5.000 kuota PIP untuk seluruh pelajar, mulai tingkat SD hingga SMA se-Sumatra Utara.

“Jumlah PIP masih terus kita usahakan sampai masa jabatan saya berakhir. Tahun depan, kita usahakan 5.000 lagi,” ujar Prananda di hadapan para orangtua murid.

Legislator NasDem dari Dapil Sumatra Utara I (Kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Medan, dan Kota Tebing Tinggi) ini menegaskan, pendidikan merupakan sektor penting yang harus diperhatikan. Pendidikan yang baik akan melahirkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.

“Pendidikan menjadi kunci kesuksesan bangsa ini,” tukas Prananda.

(metrotvnews.com/dis/*)

Dalam acara yang berlangsung meriah tersebut, menjadi ajang para kader NasDem untuk mendapat pengarahan langsung dari Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh.

Pada kesempatan tersebut, Ayep Zaki yang juga Anggota Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem, sempat menyampaikan gagasan membangun Indonesia melalui sektor pertanian saat berkesempatan bertemu Anies Baswedan. Dia merasa optimis jika Anies benar-benar bisa menjadi Presiden, sektor pertanian akan melejit dan menjadi daya topang kesejahteraan Indonesia.

“Selama dua tahun terakhir, saya tengah menggarap konsep pertanian di Sukabumi dan nantinya akan diimplementasikan di tingkat Nasional,” kata Ayep, Rabu (19/10).

Baca juga: Ayep Zaki Sinergikan Pembangunan Ekonomi dan Pendidikan Sukabumi

Ayep pun berharap dengan fokus di budidaya pertanian melalui peningkatan produktivitas dan peningkatan kualitas, akan membantu pemerintahan mendatang bagaimana Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.

Menurut Anggota Komisi Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI Pusat itu apabila Indonesia menjadi lumbung pangan dunia maka sudah hampir bisa dipastikan Indonesia akan menjadi negara maju.

“Teori pertanian yang telah saya kerjakan selama dua tahun ini, kelak nanti bersama pemerintahan pak Anies Baswedan akan dikerjakan secara masif di seluruh Indonesia. Sukabumi akan menjadi percontohan, karena saya tahu karakter Sukabumi sebagai putra asli Sukabumi,” sambung Ayep.

Baca juga: Cukup Tiga Menit Daftar Jadi Kader NasDem

Program NasDem Memanggil digagas Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem dan secara resmi diluncurkan Partai NasDem dalam upaya menjaring para calon anggota legislatif, baik di level DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten/Kota, untuk berkontestasi dalam Pemilu 2024 mendatang.

Ketua Bappilu Partai NasDem, Prananda Surya Paloh dalam sambutannya menyampaikan bahwa melalui program NasDem Memanggil, akan mengajak masyarakat dari seluruh kalangan untuk ikut bergabung mencari gagasan terkait pembangunan Indonesia demi kepentingan masyarakat Indonesia.

Baca juga: Program NasDem Memanggil Secara Resmi Diluncurkan

Bagi Prananda, Program NasDem Memanggil adalah sebuah ruang bagi segenap anak bangsa yang memiliki atensi serta ketertarikan dalam dunia politik praktis guna memperjuangkan kepentingannya.

“Kepentingan yang dimaksud adalah kepentingan yang didasarkan pada rasionalitas dan keberpihakan pada semangat perubahan bagi Indonesia yang lebih baik. Siapapun boleh ambil bagian dalam program ini. Tua muda, lak-laki atau perempuan, di kota maupun di desa, asalkan memenuhi kriteria dan ketentuan untuk dipilih dalam mekanisme Pemilu sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” papar Prananda.

(WH)

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP NasDem, Prananda Surya Paloh (PSP) menerangkan, NasDem Memanggil adalah sebuah program yang digagas Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem dalam upaya menjaring para calon anggota legislatif, baik di level DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten/Kota, untuk berkontestasi dalam Pemilu 2024 mendatang.

Baginya NasDem Memanggil adalah sebuah ruang bagi segenap anak bangsa yang memiliki atensi serta ketertarikan dalam dunia politik praktis guna memperjuangkan kepentingannya.

“Kepentingan yang dimaksud adalah kepentingan yang didasarkan pada rasionalitas dan keberpihakan pada semangat perubahan bagi Indonesia yang lebih baik. Siapapun boleh ambil bagian dalam program ini tua-muda, lak-laki atau perempuan, di kota maupun di desa, asalkan memenuhi kriteria dan ketentuan untuk dipilih dalam mekanisme Pemilu sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Prananda.

Baca juga: Anies Baswedan Bakal Hadiri Launching NasDem Memanggil Malam Ini

Selain dihadiri Anies Baswedan, Launching Program NasDem Memanggil dibuka langsung Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh dan dihadiri seluruh pengurus DPP NasDem dan Anggota Fraksi NasDem DPR RI hingga sejumlah perwakilan pengurus DPW NasDem berbagai provinsi.

Masih kata Prananda, NasDem Memanggil juga merupakan sebuah panggilan bagi seluruh warga negara Indonesia yang berkehendak membangun Indonesia yang lebih baik melalui platform Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia.

“Ini adalah panggilan bagi mereka yang meyakini bahwa Partai NasDem adalah wahana yang tepat untuk memanifestasikan segala idealismenya. Bahwa bersama NasDem mereka akan mendapatkan ruang untuk memperjuangkan apa yang menjadi concern atau perhatian utamanya melalui jalur parlemen,” kata dia.

Lebih jauh Prananda mengutarakan NasDem Memanggil yang digagas partainya bermaksud menghimpun berbagai potensi dan kekuatan agar kemenangan dalam Pemilu 2024 menjadi semakin mungkin bagi NasDem. Salah satu yang menjadi perhatian NasDem kata dia adalah kaum muda Indonesia.

“Kami meyakini bahwa bersama mereka, tidak hanya kemenangan yang akan kami raih melainkan juga jalan lempang bagi gagasan-gagasan perubahan. Mereka yang tertarik dan bermaksud menerima panggilan ini bisa singgah dan bersilaturahmi di kantor-kantor kepengurusan Partai NasDem, mulai level DPD di kabupaten/kota, level DPW di provinsi, dan DPP di Jakarta,” ucapnya.

Prananda mengaku dapat merasakan optimisme dalam rangka menyongsong kemenangan yang siap mengantarkan Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia dan menemukan babak barunya dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara di Republik ini.

“Itulah mengapa, tagline Partai NasDem dalam menyongsong Pemilu 2024 nanti adalah “Sudah saatnya!”, “Wis Wayahe!”, “It’s time!” bagi Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia,” demikian pungkas Prananda.

(WH)

“Dalam acara peluncuran NasDem Memanggil, akan turut bergabung bersama kita calon presiden dari Partai NasDem Anies Baswedan. Kehadirannya di acara nanti diharapkan semakin menambah animo berbagai lapisan warga untuk terlibat dalam program ini,” kata Ketua Bappilu Partai NasDem, Prananda Surya Paloh, dalam keterangannya.

Baca juga: Prananda Ingatkan Junjung Sportivitas di Pemilu 2024

Menurut Prananda, kehadiran Anies Baswedan di Launching NasDem Memanggil itu sebagai simbol keberlanjutan dan perubahan. Pihaknya meyakini bahwa sosok Anies Baswedan akan menjadi nilai tambah tersendiri bagi Partai di ajang kontestasi 2024 berikut dengan agenda perjuangannya.

Selain Anies Baswedan yang baru saja purna tugas menjabat Gubernur DKI Jakarta dalam acara tersebut juga bakal dihadiri Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh yang akan memberikan pengarahannya dan melaunching langsung program NasDem Memanggil.

“Tidak ketinggalan Ketua Umum Surya Paloh juga akan hadir dalam kesempatan tersebut dan akan secara resmi meluncurkan program ini. Sebagai pimpinan tertinggi Partai, beliau berkepentingan untuk memastikan bahwa di ajang Pemilu 2024 nanti, segenap slagorde Partai NasDem sudah siap untuk menyongsong fajar kemenangan baru,” katanya.

Kemenangan tersebut menurut Prananda siap mengantarkan Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia menemukan babak barunya dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara di Republik ini.

Baca juga: Cukup Tiga Menit Daftar Jadi Kader NasDem

Program NasDem memanggil merupakan sebuah program yang digagas oleh Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai NasDem dalam upaya menjaring para calon anggota legislatif, baik di level DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten/Kota untuk berkontestasi dalam Pemilu 2024 mendatang.

“Program NasDem Memanggil adalah sebuah ruang bagi segenap anak bangsa yang memiliki atensi serta ketertarikan dalam dunia politik praktis guna memperjuangkan kepentingannya,” kata dia

Kepentingan yang dimaksud itu kata Prananda adalah kepentingan yang didasarkan pada rasionalitas dan keberpihakan pada semangat perubahan bagi Indonesia yang lebih baik.

Siapapun lanjut dia boleh ambil bagian dalam program tersebut tua-muda, lak-laki atau perempuan, di kota maupun di desa, asalkan memenuhi kriteria dan ketentuan untuk dipilih dalam mekanisme Pemilu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

NasDem Memanggil lanjut Prananda adalah sebuah panggilan bagi seluruh warga negara Indonesia yang berkehendak membangun Indonesia yang lebih baik melalui platform Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia.

“Ini adalah panggilan bagi mereka yang meyakini bahwa Partai NasDem adalah wahana yang tepat untuk memanifestasikan segala idealismenya. Bahwa bersama NasDem mereka akan mendapatkan ruang untuk memperjuangkan apa yang menjadi concern atau perhatian utamanya melalui jalur parlemen,” ungkap dia.

Lebih jauh Prananda melanjutkan melalui NasDem Memanggil, Partai NasDem bermaksud menghimpun berbagai potensi dan kekuatan agar kemenangan dalam Pemilu 2024 menjadi semakin mungkin bagi NasDem.

“Salah satu yang menjadi perhatian kami adalah kaum muda Indonesia. Kami meyakini bahwa bersama mereka, tidak hanya kemenangan yang akan kami raih melainkan juga jalan lempang bagi gagasan-gagasan perubahan,” ungkapnya.

Prananda berpesan kepada siapapun putra putri terbaik bangsa yang tertarik dan bermaksud menerima panggilan ini bisa singgah dan bersilaturahmi di kantor-kantor kepengurusan Partai NasDem, mulai level DPD di kabupaten/kota, level DPW di provinsi, dan DPP NasDem di Jakarta.

Baca juga: Surya Paloh: Sirkulasi Kekuasaan Harus Lahir dari Pemilu Berkualitas

Pada acara launching Program NasDem Memanggil itu Prananda juga akan menyampaikan arahannya sebagai Koordinator Pemenangan Pemilu Partai NasDem.

“Itulah mengapa, tagline Partai NasDem dalam menyongsong Pemilu 2024 nanti adalah “Sudah saatnya!”, “Wis Wayahe!”, “It’s time!” bagi Gerakan Perubahan Restorasi Indonesia,” kata Prananda yang juga Anggota Komisi I DPR RI.

Pada kesempatan tersebut juga akan dimeriahkan dengan penampilan dari penyanyi kenamaan tanah air, Nella Kharisma. (WH)

“Saya menyesalkan penolakan pendirian gereja di Cilegon,” ungkap Prananda dalam keterangan tertulisnya, Selasa (13/9).

Menurut Prananda, di dalam UUD 1945, Pasal 29 ayat 2 secara tegas berbunyi: negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.

Jika berpedoman kepada peraturan, tegas Prananda, tidak ada alasan untuk menolak pembangunan gereja tersebut. Apalagi, pembangunannya sudah mendapat izin dari aparat desa dan masyarakat setempat.

“Semestinya hal ini tidak boleh terjadi di negara Pancasila, dimana kebebasan beragama menjadi bagian pilarnya sekaligus amanah konstitusi,” ujar Prananda.

Anggota Komisi I DPR itu mengatakan, penolakan tersebut berbuntut polemik di masyarakat. Prananda pun mengusulkan agar semua pihak duduk bersama sekaligus membuka ruang dialog.

Jika tidak ada ruang dialog, Legislator NasDem itu khawatir isu sensitif tersebut menjadi bahan untuk dijadikan komoditas politik menjelang Pemilu 2024.

“Mari berlapang dada dan berdialog. Jangan jadikan persoalan ini sebagai isu politik. Karena politik identitas justru akan merusak masyarakat, dan itu yang harus kita cegah bersama,” ajak Prananda.

Khusus kepada kader Partai NasDem, Ketua Umum Garda Pemuda NasDem itu mengingatkan agar tidak terpancing yang justru menambah panas situasi.

“Pesan saya untuk kader NasDem di Cilegon, jangan sampai ikut terprovokasi. Ingat! Bahwa mereka yang ingin mendirikan gereja adalah saudara kita juga yang harus kita jaga,” kata Legislator NasDem dari Dapil Sumatera Utara I (Kabupaten Deli Serdang, Serdang Bedagai, Kota Medan, dan Kota Tebing Tinggi) tersebut.

Sebagai informasi, proses pembangunan gereja itu sudah berjalan lama. Berbagai tahapan perizinan pembangunan rumah ibadah telah ditempuh untuk mengantongi izin sesuai aturan dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 2 Menteri (Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 dan 8 Tahun 2006 terkait pendirian rumah ibadah).

Saat proses masih berjalan, Komite Penyelamat Kearifan Lokal Kota Cilegon menolak pembangunan rumah ibadah Gereja HKBP Maranatha. Mereka mendesak Wali Kota Cilegon untuk menolaknya.

Wali Kota Cilegon dalam Peraturan Wali Kota atau Surat Keputusan Wali Kota memerintahkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Cilegon untuk mencabut dan membatalkan Surat Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) tersebut.(RO/dis/*)

Demikian disampaikan Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu DPP NasDem, Prananda Surya Paloh saat dijumpai awak media, Jumat (3/9) di acara Kemah Restorasi dan Sekolah Kader Partai NasDem Jabar, di Hutan Pinus Cikole, Lembang, Jawa Barat (Jabar).

“NasDem sebagai partai yang selalu mengedepankan kepentingan rakyat kami tentu berempati dengan masyarakat tetapi kami juga ingin pemerintah segera meluncurkan BLT sebagai solusi sementara dan mendesak pemerintah mencari solusi jangka panjang,” kata Prananda.

Prananda melihat urgensi pemerintah yang memang anggarannya sudah sangat bengkak untuk subsidi BBM tetapi dirinya juga menekankan kepada pemerintah agar perlu memberikan rasa empati dan simpati kepada masyarakat apalagi masih dalam situasi Pandemi Covid-19.

“Kami mengerti kondisi sedang susah-susahnya baru terjadi recovery ekonomi yang belum terlalu lama, tetapi saya rasa pemerintahan di bawah Bapak Jokowi sudah melakukan beberapa langkah yang cukup baik, salah satunya Bantuan Langsung Tunai (BLT),” lanjut Prananda.

Ketua Umum Garda Pemuda NasDem (GPND) itu juga melihat pemerintah sudah melakukan hitungan yang matang di tengah situasi yang cukup urgent. Untuk itu NasDem lanjut dia akan terus memberikan pandangan yang membangun dan tanpa ada pihak yang merasa dirugikan terutama dalam rangka menjaga hajat hidup masyarakat luas.

“NasDem sebagai mitra koalisi pemerintahan sebagai partner yang selalu mengedepankan dengan kritik yang mendukung dan positif serta konstruktif perlu mengingatkan pemerintah,” tandasnya.

(WH)

Dalam arahannya, Prananda meminta agar kader NasDem dapat semakin memantapkan konsolidasinya di berbagai tingkatan hingga akar rumput dengan terus menjaga spirit sportivitas.

Pada kesempatan itu Prananda juga menekankan pentingnya solidaritas antar sesama kader NasDem. Pasalnya, dirinya memahami betul seperti pada Pemilu-Pemilu sebelumnya yang relatif lebih sukses apabila solidaritas dan sportivitas dapat ditegakkan.

“Kita bertarung secara fair secara kompetitif tetapi juga sportivitas kita junjung tinggi,” kata Prananda di hadapan ribuan kader NasDem Jabar.

Kehadiran Prananda di kawasan Hutan Pinus Cikole juga dimanfaatkannya untuk melihat secara langsung semangat dan daya juang kader NasDem Jawa Barat.

Ketua Umum Garda Pemuda NasDem (GPND) itu juga mengingatkan, sebagai partai modern NasDem selalu terbuka untuk semua putra-putri Indonesia yang ingin bergabung dalam arus gerakan perubahan. Utamanya dalam rangka mempersiapkan diri menyongsong Pileg mendatang.

“NasDem terus berupaya untuk meningkatkan keterlibatan setiap elemen masyarakat dengan berbagai latar belakang untuk mendapatkan spektrum yang luas dan keterwakilan dari sebanyak-banyaknya elemen,” ujarnya.

Lebih jauh Prananda juga ingin memastikan bahwa kader NasDem dapat menjadi agen perubahan yang dapat membumikan berbagai gagasan yang berawal dari akar semangat Gerakan Perubahan Partai NasDem.

“NasDem teman bagi semua dan semua membutuhkan NasDem,” ungkap Prananda.

Ditegaskan, NasDem akan menempatkan kandidat-kandidat terbaik yang akan diusung dan ditawarkan kepada masyarakat sebagai calon anggota legislatif pada pesta demokrasi 2024 mendatang.

“Jadi, nanti mungkin setelah difinalisasi Daftar Calon Sementara (DCS) bahwa background DCS ini tidak melulu politisi murni atau juga businessman ataupun juga enterpreneur belakangan ini,” tukas dia.

Anggota DPR RI Fraksi NasDem dari Dapil Sumut  I itu kemudian juga menegaskan posisi NasDem sebagai partai moderat yang tidak ingin terjebak dalam primordialisme.

“Kita adalah partai yang terbuka selalu bertemu dengan siapapun dan welcome dengan siapapun, dan itu sudah dibuktikan dengan kunjungan beberapa partai politik ke NasDem Tower. Jadi saya rasa tidak relevan lagi kita cenderung ke kanan ataupun terlalu ke kiri, tetapi di tengah-tengah,” pungkas dia.

(WH)

Hadirnya Prananda ke tenda-tenda tersebut pun menarik perhatian dan antusias luar biasa dari ribuan peserta yang datang dari berbagai wilayah se-Jawa Barat.

Tampak Prananda didampingi Ketua DPW NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa menyusuri satu per satu tenda, baik yang berada di bawah hingga atas Hutan Pinus Cikole, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, Kamis (1/9).

“Jadi Ini kader NasDem terlihat sangat bersemangat,” kata Prananda di lokasi acara.

Prananda juga menanyakan kabar setiap peserta yang menyambutnya di sekitar tenda. Dirinya juga memastikan kenyamanan dan kesiapan logistik untuk melayani ribuan kader NasDem tersebut.

“Yang pasti kan di sini bisa rileks,” ujar Prananda.

Ketua Umum Garda Pemuda NasDem itu menekankan bahwa kegiatan tersebut dalam rangka memanaskan mesin Partai NasDem di Jawa Barat melalui pemantapan mental pejuang dan pemenang dari para kader NasDem.

Prananda juga menanyakan target dan torehan NasDem di berbagai daerah di Jabar sambil dengan gembira menerima ajakan foto dari ribuan kader NasDem Jabar yang mengikuti kegiatan tersebut. (WH)

Acara bertajuk NasDem Peduli Pantura (Restorasi Pantura Jateng) itu digelar DPW Partai NasDem Jateng dalam rangka HUT ke-77 RI, dipusatkan di Pantai Tirang, Kota Semarang, Minggu (28/8).

Hadir dalam acara itu, Ketua DPW Partai NasDem Jateng yang juga Ketua Yayasan Bakti Lestari, Lestari Moerdijat, Ketua Umum DPP Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLH) Siti Nurbaya Bakar.

Ketua Umum DPP Garda Pemuda NasDem Prananda Surya Paloh yang hadir dalam acara itu mengatakan, garis pantai Indonesia mencapai 95.181 km, fakta tersebut menggambarkan tantangan besar untuk menjaga keseimbangan ekologis pesisir agar tetap terjaga, salah satunya dengan ekosistem mangrove.

Dia menyebutkan berdasarkan data dari BPS Tahun 2021, luas ekosistem mangrove di Indonesia mencapai 3,63 juta hektare atau  20,37 persen dari total luas ekosistem mangrove dunia.

Prananda menjelaskan, angka tersebut merupakan tantangan sekaligus kesempatan untuk Indonesia menempatkan mangrove sebagai prioritas utama dalam upaya menjaga keseimbangan ekologis pesisir.

Anggota Komisi I DPR ini mengatakan, gerakan restorasi lingkungan adalah manifestasi nyata untuk menunjukkan bahwa pemuda harus ikut serta berpartisipasi aktif pada isu lingkungan hidup.

Menurut dia, konservasi ekologis merupakan bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim. Krisis perubahan iklim telah mengancam perekonomian dan mempercepat kerusakan keragaman hayati laut. Partai NasDem berkomitmen penuh memperjuangkan isu-isu lingkungan.

“Kami mengapresiasi DPW NasDem Jateng yang menginisiasi acara ini. Kita mendukung sustainable development. Pembangunan jalan, tapi lingkungan dan pariwisata juga ikut terjaga. Pola pikir harus kita ubah dengan selalu mendukung konsep go green, mengurangi pencemaran, mengurangi sampah, gunakan transportasi publik dan mobil listrik yang ramah lingkungan,” paparnya.

Di tempat yang sama, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya mengatakan, pembangunan lingkungan merupakan hal yang krusial dan pihaknya sangat mengapresiasi inisiatif parpol untuk berpartisipasi menjaga lingkungan hidup.

“Dunia, termasuk Indonesia menghadapi tantangan perubahan iklim dan pembangunan, tantangan global panas bumi, kehilangan biodiversity, keberlanjutan pembangunan, serta pencemaran lingkungan. Peran serta semua komponen bangsa, termasuk partai politik sangat diperlukan agar kelestarian lingkungan terjaga dengan baik,” ungkapnya.

Dikatakan, hutan mangrove merupakan komunitas tumbuhan pesisir yang memiliki manfaat sangat besar, antara lain sebagai daerah pemijahan jenis ikan tertentu, daerah asuhan ikan-ikan ekonomis penting, penyedia nutrien dan zat hara penting, serta fungsi fisik yang sangat besar, seperti menjaga daerah pesisir dari abrasi.

Secara umum, kondisi mangrove di Indonesia, khususnya Pantai Utara Jawa (Pantura) berada dalam tingkatan yang sangat mengkhawatirkan. Hal ini juga terjadi pada ekosistem mangrove yang ada di daerah pesisir pantai utara Jawa Tengah, mulai dari garis pantai di Kab Brebes, Tegal, Kota Tegal, Pemalang, Pekalongan, Kota Pekalongan, Batang, Kendal, Kota Semarang, Demak, Jepara, Pati dan Rembang.

Dia menyebut, kementerian sudah merehabilitasi 110 hektare mangrove dari 600 hektare yang ditargetkan. Sisanya pihak kementerian akan bekerja keras untuk menyelesaikan hingga 2024 mendatang.

(HT/RN)

Anggota Dewan Pakar Pusat Partai NasDem

Pada acara milad ke 11 Garda Pemuda NasDem, Ketua Umum Prananda Surya Paloh menyampaikan bahwa sebagai kader Garda Pemuda NasDem tentu tidak cukup mengandalkan kepintaran, tapi juga mesti memiliki kepribadian yang baik dan lebih baik dari gelapnya dunia perpolitikan di Indonesia.

Di samping itu juga Prananda menekankan tiga sifat harus dimiliki oleh setiap kader NasDem yaitu integritas, moralitas dan kejujuran. Integritas (integrity) merupakan gambaran diri anda dalam suatu organisasi yang terlihat dari perilaku dan tindakan sehari-hari. Integritas juga menunjukkan konsistensi antara ucapan dan keyakinan yang tercermin dalam perbuatan sehari-hari.

Integritas adalah kejujuran dalam dunia kerja, termasuk mengakui kelemahan seorang. Jika kamu tidak bisa melakukan suatu pekerjaan, jangan berpura-pura kalau bisa. Sebagai contoh, kamu bertanggung jawab untuk membuat konten promosi suatu produk.

Integritas adalah suatu konsep berkaitan dengan konsistensi dalam tindakan-tindakan, nilai-nilai, metode-metode, ukuran-ukuran, prinsip-prinsip, ekspektasi-ekspektasi dan berbagai hal yang dihasilkan. Orang berintegritas berarti memiliki pribadi yang jujur dan memiliki karakter kuat.

Contoh orang berintegritas seperti: disiplin dan selalu tepat waktu di setiap pertemuan, bertanggung jawab atas setiap pekerjaan, bersikap transparan dan jujur, bisa dikerjakan atau tidak bisa dikerjakan, tidak munafik.

Di samping itu, kunci untuk hidup dalam integritas diantaranya adalah memiliki karakter jujur, hati yang tulus, tidak munafik, tidak menyimpan kesalahan atau konflik, pandai menjaga lidah, berani mengakui kesalahan dan bertanggung jawab terhadap komitmen yang telah kita buat kapan dan dimanapun kita.

Kita harus berintegritas, karena berintegritas itu adalah salah satu kunci untuk meraih keberhasilan atau kesuksesan, menjadikan manusia bisa memimpin dan dipimpin. Membuat lahirnya kepercayaan dan melahirkan prestasi.

Prananda Surya Paloh sebagai Ketua Umum Garda Pemuda NasDem memiliki pandangan yang cukup matang bahwa pribadi seorang kader NasDem yang berintegritas adalah pribadi seorang yang mempertahankan tingkat kejujuran dan etika yang tinggi dalam tindakan dan tindakannya sehari-hari. Mereka adalah kader-kader yang kompeten, teliti dan andal dalam berperilaku, dapat dipercaya oleh rekan kerja, bawahan dan atasannya serta pihak luar. Mereka juga memperlakukan orang lain dengan adil.

Dr. Phill Pringle (2001) dalam bukunya Top 10 Qualities of A Great Leader berpendapat sebagai berikut : Integritas berasal dari sikap tidak mementingkan diri sendiri. Integritas dibangun di atas disiplin dasar. Integritas adalah kekuatan moral yang terbukti tetap benar di tengah api godaan. Integritas adalah kemampuan untuk berusaha hidup ini tidak berjalan mulus. Integritas adalah tahan uji yang memerlukan perilaku yang dapat dilupakan. Integritas adalah kekuatan yang tetap teguh sekalipun tidak ada yang melihat. Integritas adalah menepati janji-janji, bahkan ketika merugikan anda.

Integritas, tetap setia pada komitmen, bahkan ketika itu tidak nyaman. Integritas, tetap teguh pada nilai-nilai tertentu meskipun dirasakan lebih populer untuk mencampakkannya. Integritas, hidup dengan keyakinan, dengan apa yang disukai. Integritas adalah pondasi dari kehidupan, jika integritas baik, maka kehidupan baik, begitupun sebaliknya.

Integritas dibentuk melalui kebiasaan Bagaimana Membangun Pribadi Berintegritas Untuk membangun pribadi berintegritas sebenarnya tidak susah karena minimalnya cukup dengan melakukan tiga langkah penting.

Pertama, Anda harus membangun konsep diri positif, yaitu memiliki pandangan dan perasaan positif tentang diri sendiri yang akan membuat seseorang menjadi manusia yang optimis dalam menyelesaikan masalah. Kedua, Anda harus melihat integritas sebagai integritas seluruh bagian. Menurut Henry Cloud (2006) Ketiga, Anda harus mengenali konsep dari integritas tersebut.

Prananda Surya Paloh menyampaikan juga bahwa kader Garda Pemuda NasDem harus memiliki moralitas atau moral yaitu ajaran atau pedoman yang dijadikan landasan untuk bertingkah laku dalam kehidupan agar menjadi manusia yang baik atau berakhlak. Moralitas yang dimaksud adalah kualitas dalam perbuatan manusia yang menunjukkan bahwa perbuatan itu benar atau salah, baik atau buruk.

Dari paparan di atas dapat disimpulkan, bahwa sumber nilai ajaran moral berasal dari tiga hal, yaitu: pertama, agama (dalam hal ini al-Qur’an); kedua, hati nurani dan akal sehat atau pikiran yang jernih; ketiga, adat kebiasaan masyarakat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008), moral memiliki makna akhlak atau tingkah laku yang susila, sedangkan moralitas dimaknai dengan kesusilaan. Etika diartikan dengan tata susila atau suatu cabang filsafat yang membahas atau menyelidiki nilai-nilai dalam tindakan atau perilaku (akhlak) manusia.

Menurut Kant adalah kesesuaian sikap dan perbuatan kita dengan norma hukum batiniah kita, yakni apa yang kita pandang sebagai kewajiban itu. Moralitas akan tercapai apabila kita menaati hukum lahiriah bukan lantaran hal itu membawa akibat yang menguntungkan kita atau takut pada kuasa sang pemberi hukum, melainkan kita sendiri menyadari bahwa hukum itu merupakan kewajiban kita.

Kata amoral berarti tidak memiliki hubungan dengan moral atau tidak memiliki moral. Intinya manusia ini harus bermoral, beretika, berakhlak dan berbudi pekerti tanpa itu, maka manusia tidak memiliki nilai-nilai yang berharga. Kehancuran suatu bangsa disebabkan keburukan moral dan moralitasnya atau akhlaknya.

Ketua Umum Garda Pemuda NasDem menyebutkan juga tentang kejujuran (ashsidqu) memicu terjadinya perilaku terpuji yang timbul dengan adanya jujur adalah husnudhan (berbaik sangka), tawadhuk (rendah hati), amanah dan kontrol diri. Orang yang jujur akan selalu melakukan sesuatu atau berkata sesuai dengan kenyataannya.

Salah satu manfaat perilaku jujur ketika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah mendapatkan kepercayaan dari banyak orang. Ketika dipercaya seseorang, hal ini juga bisa menjadi sebuah keuntungan untuk kita. Katakanlah karena kita jujur ada seseorang yang kemudian mempekerjakan kita. Jujur menjadikan hidup lebih tenang, tenteram dan damai.

“Hendaklah kalian selalu berlaku jujur, karena kejujuran membawa kepada kebaikan, dan kebaikan mengantarkan seseorang ke Surga. Dan apabila seorang selalu berlaku jujur dan tetap memilih jujur, maka akan dicatat di sisi Allah sebagai orang yang jujur.” (HR Bukhari).

Tiga sifat yang diutarakan oleh Ketua Umum Garda Pemuda NasDem, Prananda Surya Paloh merupakan nilai-nilai dasar yang berdampak positif dan membentuk karakter sebagai calon-calon pemimpin bangsa di masa akan datang. Kader Pemuda adalah penerus perjuangan para pendiri negara ini, menjadi negara yang makmur bersosial dan berkeadilan bagi setiap warga negara.

“Saya juga ingin mengingatkan sebagai kader Garda Pemuda NasDem tentu tidak cukup hanya dengan mengandalkan kepintaran. Tapi kita mesti bisa mempunyai kepribadian yang baik dan lebih baik di antara gelapnya dunia perpolitikan di Indonesia. Saya ingin mengingatkan tiga, integritas, moralitas dan kejujuran,” kata Prananda.

Prananda yang hadir secara daring itu pun menyampaikan apresiasinya kepada para jajaran pengurus dan kader GPND di pusat maupun di daerah atas kerja-kerja politik dan kemanusiaan selama ini. Menurut dia kerja-kerja tersebut mampu membekas dan selalu diingat di hati masyarakat.

“Tentu sebelas tahun perjalanan banyak suka dan duka, tapi tentu lebih banyak sukanya. Maka daripada itu saya ingin menyampaikan apresiasi kepada kepengurusan sebelumnya yang telah sukses membawa Garda Pemuda NasDem ke tingkat yang cukup baik,” ucapnya.

Menurut Prananda banyak momen yang tak bisa dilupakan kala merasakan animo masyarakat terhadap GPND setiap kali kunjungan ke daerah seperti saat ke Sulawesi Utara dan Papua.

“Memang sudah sepatutnya organisasi kepemudaan diiringi dengan banyak canda dan tawa tapi kita tidak lupa dengan tugas utama kita membesarkan organisasi Garda Pemuda NasDem,” ujar Prananda.

Lebih jauh Prananda menekankan di tengah hiruk pikuk kancah politik tanah air pihaknya mengajak para kader GPND untuk bersikap dengan terus melakukan kebaikan dan kerja nyata sehingga semua yang meragukan eksistensi Partai NasDem dengan sendirinya pasti pudar.

“Kita juga harus mempunyai banyak kesabaran dan banyak senyuman seperti kata Ketua Umum NasDem,” kata dia.

Peringatan kali ini juga dihadiri Ketua Umum Garda Pemuda NasDem periode 2011-2016 Martin Manurung yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi NasDem dan Dewan Pakar Garda Pemuda NasDem Dr. Atang Irawan.

Hadir pula jajaran pengurus DPP GPND serta sejumlah pengurus sayap dan badan Partai NasDem. Selain itu turut hadir jajaran pengurus DPW dan DPD GPND seluruh Indonesia secara daring melalui platform zoom meeting.

Sementara itu, Sekjen DPP GPND, Moh Haerul Amri menekankan bahwa seperti instruksi Ketua Umum GPND, Prananda Surya Paloh jelang konstestasi politik mendatang tidak cukup hanya pintar tetapi harus memiliki integritas dan kejujuran dalam berpolitik serta nilai-nilai kemanusiaan dalam berpolitik.

“Sejatinya politik itulah ada nilai-nilai kemanusiaan, kejujuran, dan integritas untuk membangun Indonesia yang maju, berkemanusiaan dan tentunya baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” kata anggota Komisi X DPR RI itu.

Wakil Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu juga menambahkan momentum harlah GPND yang ke 11 ini diharapkan dapat menjadi semangat untuk terus lebih banyak melakukan kegiatan yang berarti di masyarakat dan kancah politik tanah air terutama dalam menjaga persatuan Indonesia.

“Garda Pemuda NasDem juga akan membangun persaudaraan perpolitikan karena politik yang tanpa identitas yang betul sesuai amanah Pancasila,” kata dia.

Acara HUT ke-11 GPND kali ini diwarnai dengan prosesi pemotongan tumpeng serentak 34 DPW GPND dan ratusan DPD GPND se-Indonesia yang dilakukan secara hybrid yakni menggabungkan metode daring dan luring secara bersamaan.

Sementara itu Ketua Panitia, Ahmad Kaelani menuturkan peringatan HUT ke-11 GPND memiliki sejumlah rangkaian acara yang sudah diawali dengan kegiatan pemotongan 99 sapi kurban di 34 provinsi seluruh Indonesia kemudian dilanjutkan dengan acara tasyakuran.

Kaelani melanjutkan peringatan HUT GPND kali ini yang mengangkat tema “Peran Strategis Pemuda: Merajut Kebangsaan, Merawat Kemanusiaan” juga akan mencapai puncaknya dengan menggelar ngaji kebangsaan Buya Syafii Maarif.

“Dalam meniti jejak Buya Syafii Maarif yang mana beliau adalah sosok tokoh guru bangsa yang perlu juga kita sebagai kaum muda untuk menyerap gairah intelektualnya untuk bisa berperan dalam konteks keindonesiaan,” kata dia.

Selain itu Garda Pemuda NasDem juga akan terus melakukan program-program pro rakyat sebagai bentuk arti kehadiran NasDem di masyarakat melalui GPND Peduli Stunting dan GPND Peduli Lingkungan. (WH)