a

Sahroni Minta Polda Sumbar Transparan Usut Kasus Kematian Remaja di Padang

Sahroni Minta Polda Sumbar Transparan Usut Kasus Kematian Remaja di Padang

JAKARTA (25 Juni): Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, mendesak Polda Sumatra Barat (Sumbar) mengusut tuntas dugaan penganiayaan yang berujung meninggalnya remaja laki-laki bernama Afif Maulana di Padang. Polisi juga diminta terbuka dalam proses pengusutan kasus tersebut.

Jadi saya minta Polda Sumbar harus terbuka dan transparan dalam mengusut kasus ini. Karena publik menunggu dan mengawasi. Kalau gegabah, tertutup, apalagi arogan, maka nama baik Polri yang sudah susah payah dibangun Pak Kapolri yang jadi taruhannya,” kata Sahroni melalui keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (25/6).

Bendahara Fraksi Partai NasDem DPR RI itu juga meminta Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri mengambil peran maksimal dalam upaya penyelesaian kasus itu. Peran Divisi Propam sangat penting dalam mengungkap kejelasan kasus tersebut.

Jangan remehkan kasus ini karena cuma perkara hilangnya satu nyawa. Ini lebih dari itu, ada dugaan hak asasi yang dilanggar di sana,” ungkap Sahroni.

Korps Bhayangkara harus profesional mengusut kasus tersebut dan menyeret semua pihak yang terlibat.

Jadi harus betul-betul diusut secara cepat dan profesional. Mau nanti ketahuan 5, 10 atau 20 oknum yang terlibat sekalipun, sikat semua,” tandas Sahroni.

Sahroni menyampaikan dirinya menaruh kepercayaan penuh pada institusi Polri dalam penanganan kasus itu.

Saya yakin Polri dapat menyelesaikan kasus ini secara terang benderang,” tutup Sahroni.

Sebelumnya, Polda Sumbar memastikan akan mengusut tuntas kasus penemuan mayat remaja laki-laki bernama Afif Maulana di bawah jembatan Kuranji, Kota Padang. Kasus tersebut tengah jadi sorotan karena korban diduga dianiaya oknum polisi.

Penegasan itu disampaikan Kapolda Sumbar, Irjen Suharyono di Mapolresta Padang, Minggu (23/6). Menurut Kapolda, pihaknya sudah memeriksa 40 saksi.

Kasus tersebut juga mendapat perhatian Kapolri. Bahkan, Divisi Propam telah memberikan asistensi terkait kasus tewasnya Afif. (medcom/*)

Add Comment